
Hai sabar!
Oleh : Fitri Shofiyatun Nafidzah
Selasa, 25 Mei 2021
Saat sendiri merenunglah sejauh mana Sabar menepi??!
Saat sendiri rangkulah Sabar dengan kebersihan hati,
Tak peduli seberapa dentuman hidup menerpa...
Bersabarlah...
Dijatuhkan takkan berada di kerak bumi terdalam
Diacuhkan takkan terasing di halu Padang pasir
Semua takkan abadi
Bukankah Tuhan akan menyertai para penyabar?
Bukankah Penyabar adaah tauladan dari Nabi yang suci?
Tutup matamu...
Biarkan buliran air mata menetes...
Menunduklah...
Tapi..jangan meragu
Setiap janji akan datang menepi
Oleh karenanya tetaplah berusaha untuk bangkit dan bangun tetap merangak, tertatih berjalan, berlari menggapai kesabran dalam jalan berkerikil, basah ataupun licin bersabarlah.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar