Fitrisia Dairoza

Mama adalah orang tua terbaik dan guru favoritku. Semoga aku bisa seperti mama. Terbaik buat anak -anak dan peserta didikku. Panggilanku Roza. Lahi...

Selengkapnya
Navigasi Web

Ilmu Nambah karena Mengajar dari Rumah

Ilmu Nambah karena Mengajar dari Rumah

Sejak tanggal 21 Maret kita sudah melaksanakan himbauan Pemerintah untuk belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah. Hal ini dilakukan untuk memutus rantai penyebaran covid-19. Awalnya Pemerintah Daerah belum melaksanakan himbauan tersebut dengan alasan belum ada yang positif covid-19 di Propinsi Sumbar. Akhirnya di Kota Solok keluar surat edaran untuk belajar, bekerja dan beribadah dari rumah. Untuk tingkatan SLTA Kacabdin, pengawas sekolah, dan kepala sekolah mengadakan pertemuan dan diputuskan untuk ikut melaksanakan himbauan pemerintah. Maka guru dan siswa SLTA mulai melakukan sesuatu dari rumah saja dari tanggal 21 Maret yang awalnya direncanakan sampai tanggal 2 April. Tetapi akhirnya diperpanjang sampai tanggal 21 April.

Sebelum adanya himbauan untuk belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah kegiatan pembelajaran di kelas XII hanya diisi dengan pembahasan soal-soal UN dan SBMPTN atau UTBK sebab meteka telah selesai mengikuti ujian sekolah. Ketika belajar dan mengajar di pindahkan ke rumah maka saya memberikan tugas melalui whatsap group dan meminta siswa mengirimkan jawabannya ke alamat email saya atau mengirim melalui wa.

Pada umumnya siswa mengirimkan foto jawaban melalui wa. Dalam satu hari ada sekitar 72 orang yang berinteraksi melalui wa, sehingga ketika mengirimkan kembali hasil koreksi hp saya jadi tidak bisa digunakan. Bisa dimaklumi karena hpnya masih hp jadul dengan memori kecil.

Akhirnya saya teringat si bungsu. Ketika masih SMA anakku ini membuka wa di notebook, karena pada waktu tinggal di asrama ketika SMA mereka tidak boleh menggunakan hp android. Aku pun langsung menelpon putriku dan minta diajari bagaimana membuka wa di notebook. Dengan tutorial jarak hauh akhirnya aku bisa membuka wa di notebook. Satu persoalan selesai, hp tidak lagi ngadat sebab jawaban siswa bisa dikoreksi menggunakan notebook.

Satu masalah selesai, eh muncul masalah baru. Entah aku yang gaptek atau memang tidak bisa mengirim file yang ada di notebook melalui wa. Biasanya di hpku ada file soal-soal sehingga dengan mudah bisa kukirimkan ke wa group. Tapi untuk tugas kali ini tidak ada filenya di hp, tetpaksa kukirim dari notebook. , tapi tidak bisa. Akhirnya kutelpon lagi anakku, untuk menanyakan cara mengirim file yang ada di notebook ke wa. Sekali kagi dengan tutorial jarak jauh akhirnya aku bisa mengirim file ke wa dengan menggunakan OTG.

Aduh...betapa gateknya aku. Ternyata ada juga hikmah mengajar dari rumah untuk guru gaek yang gaptek ini.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

He...he...belajar pelan-pelan bu. Insha Allah pasti bisa

06 Apr
Balas

Iya Bu...makasih supportnya.

08 Apr



search

New Post