UTN dan Kelulusan PLPG
Rampung sudah PLPG gandaku tahun ini. PLPG Fisika (19 s.d 30 Oktober 2017) di Pekanbaru dan KG-ATP (01 s.d 11 Desember 2017) di Bengkulu. Hanya ungkapan Syukur yang tak terhingga di hati karena semua telah dilalui walaupun penuh dengan pelangi senyum, tawa, tegang, gugup, malu, haru, maupun duka.
Mengingat kembali UTN yang telah dilalui, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. “Terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat kesulitan soal UTN Fisika dan Agribisnis Tanaman Perkebunan”. (Hohoho… memangnya kesimpulan hasil penelitian ilmiah..?). Mungkin ini hanya pendapatku saja, karena tidak ada landasan teori yang cukup relevan untuk mendukung pernyataanku ini.
Landasan pribadiku seperti ini, ketika mengerjakan soal UTN Fisika hatiku terasa berkecamuk karena terasa soalnya sebagian besar sangat Hots. Ditambah lagi harus menuntaskan soal 100 butir soal dalam waktu 120 menit. Soalnya pun lumayan banyak yang tidak sesuai dengan kisi-kisi dan modul PLPG yang sudah kami pelajari selama pembekalan pra kondisi. Berhusnudzon saja mungkin guru fisika diminta untuk lebih hebat dan professional lagi, Weeh… keluar dari ruang ujian, bendunganpun tak sanggup menahan aliran air mata karena merasa tak mampu melalui ujian hari ini dengan baik. Cengengnya diriku ya!!
Berbeda dengan soal UTN ATP, soal-soal masih terjangkau dan tidak terlalu Hots, sesuai dengan yang sudah dipelajari saat pelatihan Keahlian Ganda selama ini di Pusat Belajar SMKN 1 Pasir Penyu. Hanya saja ada juga beberapa soal yang bingung dengan jawabannya karena memang kapasitas ilmu yang belum memadai.
Pengumuman kelulusan yang ditunggupun tak bisa segera kulihat karena lg liburan di Desa Sungai Gebar kampung Mbah dan disana sangat minim sinyal. Sabtu sore tanggal 30 Des baru bisa kubuka kelulusan PLPG KG di sepeda motor dalam perjalanan pulang ke kuala tungkal menuju rumah Adik Ipar. Sangat deg-deg an, karena yang terbaca di wa grup pertama kali ada yang tidak lulus.. jangan-jangaaan… segera kubuka pdf kelulusan peserta Plpg sub rayon Bengkulu, kubuka bolak balik mencari nama sekolahku dulu, lalu kucocokkan dengan jurusannya dan keterangan L lalu balik kulihat lurus ke ujung segaris mencari namaku, Alhamdulillah.
Pengumuman Plpg Fisika blm bisa kubuka karena no pesertaku tertinggal di rumah dan tidak tersimpan di hp. Tapi mendengar kabar hanya beberapa orang saja yang lulus membuatku tidak berani berharap karena memang UTN saja aku tak bisa menjawab dengan optimal dan rasanya jauh dari standar kelulusan. Sore keesokan harinya ketika sampai rumahpun tak langsung kubuka, karena merasa mesti mempersiapkan mental dulu apapun yang terjadi harus bertawakkal dan meyakini diri bahwa itulah yang terbaik saat ini. Sekitar jam delapan malam barulah kubuka dan terlihat keterangan L. Alhamdulillah, dengan sangat tidak diduga dan dengan kuasa Allah semua ini bisa terjadi. Membuncah syukur yang tak terhingga dihati.
Kawan-kawanku seperjuangan, apapun yang kita raih saat ini tentu semua skenarionya sudah ada yang mengatur. Lulus atau masih tertunda kelulusannya hanyanya bagian kecil dari ujian hidup kita. Walau memang diri terasa rapuh karena masih kadang mengeluh. Namun semoga kita diberi kekuatan oleh Yang Maha Kuasa untuk melalui semua dengan penuh rasa syukur dan tawakkal. Hadeew..jadi ceramah. (tausiyah untuk diri sendiri)
Terima kasih kepada Kepsek dan kawan-kawanku di SMAN IT Syech Walid Thaib Shaleh Indragiri, Kepsek dan Guru pendampingku di SMKN 1 Kempas, IN dan WI ku di PB SMKN 1 Pasir Penyu, rekan PLPG di Hotel Sri Indrayani, rekan Plpg KG di LPMP Bengkulu, dan semua yang tidak bisa kusebutkan satu persatu, kalian semua sangat berharga bagiku. Terima kasih banyak yaa.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Alhamdulillah.. senang bisa kenal dengan Ibu dan sdh berbagi motivasi selama ini.. Kedepan msh byk tantangan guru yg hrs kita hadapi ya Bu..ggrrrr..
Mantaaaap... Alhamdulillah, kita sekamar ber4 semuanya lulus dan berhak menyandang gelar guru profesional. Memang tak mudah jadi guru profesional, dan tak ditentukan oleh selembar kertas. Tapi bagaimanapun keberhasilan menembus sistem yang penuh perjuangan waktu, tenaga dan pikiran adalah sesuatu hal yang melegakan... Selamat bu Fitri, selamat buat semua guru yang lulus UTN 2017, dan tetap semangat bagi yang masih perlu menempuh UTN ulang... Tabik.