Frengky Jamento

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pahlawan Zaman

Pahlawan Zaman

Dalam sunyi ragunya logika kujejerkan rasa pada sederet baris

tentang aku dan kawanku di sudut taman

hampa

terdamparku pada jauhnya kota

bersama berpuluh inzan pijakan kaki mengais asa

dan bernostalgia

jauh dari ramaimu oh metropolitan

tapi bukan memberi arti aku hanya penghias pertiwi

sebab kita masih dalam rajut yang sama.

Bait demi bait hingga berakhir cerita

setetes keringat tanda setia

sang penjuang pelita bangsa

kadang terlupakan dalam pajang dinding sejarah

mungkin dimatamu aku ini tak terlalu penting

tapi yang terpenting aku ini bagian darimu.

Inilah cerita pada lembaran dari sudut taman ini

tentang pengabdian

tentang tak ada apa apa

tentang kolot dan reotnya gubuk

mengeja apa saja bersama tunas yang bermimpi

Mencuri detik yang tersisa diujung siang

bersama kawan mengoreskan cerita

hitam putihnya lembar pengabdian

pada setiap episode

menyinsingkan lengan mengatur barisan

bertarung pikir melawan gelap ruang imajinasi.

Terlintas seketika tumpuknya tanya

akankah cerita ini berujung derita

sebab logikaku berkata tugas ini begitu mulia

andai rumput bisa berkata pasti kepadanya aku bertanya

bila sepoi bisa bercanda pasti bersama aku di ruang rindu

gumanku dari baliknya hening

tidaklah salah proklamator berpesan sungguh berat tugasmu

sebab harus melawan bangsamu sendiri.

Pahlawan yang kau sematkan pada lenganku bukanlah perkara tanpa sebab

walau mungkin beradu tombak tentu bukan waktunya lagi

tapi bertarung kuatnya imajinasi

memanusiakan manusia bukanlah membalik telapak

sebab hempasnnya badai kebodohan

adalah beban berat yang harus ditanggung

Oh pertiwi

bukan salahmu menitipkan aku pada sudut taman

sebab terlahir aku untuk mengharumkanmu

walau selebar daun kelor saja energiku merawatmu

tetaplah mulia dimatamu dan hanyalah untuk elokmu

walau semangat hanyalah pelita di sudut ruang

tapi setia walau kadang mentari mengalahnya

sebab sekali lagi aku mungkin ditakdirkan berada di sini.

Kuacungkan tangan tanda bersumpah

agar penjajahan oleh bangsaku ini berpaling cepat

walau selangkah kuberanjak setiap titik

daripada diam berpangku pada teduhnya zaman.

Tak akan surut raga berlaga pada kejamnya era

sejengkal mundur adalah suatu kemustahilan

sebab pada pundak rapuh ini

sejuta cita dan angan tunas penerus berharap.

Negeriku

pada akhir goresanku ini kutitip salam bagimu

agar jangan pernah kau lupa

kawan di pelosok adalah pelita negeri

bukankah kita satu Indonesia

yang telah lama ditenun mesra oleh sang penjahit sejati

dari sabang sampai merauke adalah lantunan syair

yang jangan pernah kau khianati.

Setiap detak sang waktu kuhabiskan mengisi ruang kosongmu

mengajar saja

mendidik saja

adalah mampuku menjagamu

aku tak miliki yang lebih ini saja yang kumiliki

terimakasih kerenamu sungguh sempurna

kau hadiahkan untukku julukan

sang pahlawan pembangun cendikiawan

mengabdi padamu adalah gemanya nuraniku

sampai raga terkaku berbaring abadi

di akhir waktu.

BIODATA PENULIS

Frengky Jamento; lahir di Flores – NTT tanggal 14 November 1987. Menyelesaikan pendidikan tinggi PGSD pada Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng-Flores – NTT (2013). Sebagai guru di SD Inpres Lareng dan sekretaris PGRI Ndoso – NTT. Bersama Tim Gurita menulis buku Refleksi Pendidikan Untuk Masa Depan (Penerbit Diandra Kreatif Yogyakarta; 2019).

WA : 0812 3855 4472 /

E-mail : [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren pak

25 Mar
Balas

Mkasih bu, kita nulis aja

30 Mar
Balas



search

New Post