Fris Wahyuddin

Pekerjaan sekarang sebagai Kepala Sekolah di SMPN 14 Kota Bima - NTB...

Selengkapnya
Navigasi Web
ORANGTUA ADALAH GURU YANG TERLUPAKAN

ORANGTUA ADALAH GURU YANG TERLUPAKAN

Tiga elemen yang paling penting yang sangat berkontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan adalah Pemerintah, Sekolah dan Keluarga. Pemerintah berperan sebagai policy maker atau pembuat kebijakan terhadap isu-isu penting terkait dengan dunia pendidikan baik secara sentral maupun desentral. Sementara Sekolah berperan sebagai implementor atau pelaksana kebijakan yang sudah diformulasikan oleh Pemerintah. Sedangkan Keluarga dalam hal ini orangtua/walimurid berperan sebagai controler atau pengontrol terhadap perilaku dan aktivitas anak dalam lingkungan keluarga. Salah satu saja dari ketiga elemen di atas tidak berjalan sebagaimana perannya masing-masing maka elemen yang lain pun akan kehilangan perannya, karena tidak saling menopang satu sama lain. Kurangnnya dukungan dari para orangtua menjadi penyebab utama munculnya masalah-masalah terhadap anak di lingkungan sekolah ahir-akhir ini. Karena elemen yang paling penting atau vital dari ketiga elemen di atas adalah Keluarga. Ketika kebijakan telah disusun dengan sangat baik, jelas tujuan dan sasarannya, maka dalam implementasinya pun akan baik pula jika pelaksananya di lapangan mampu menterjemahkan secara konteks terhadap kebijakan yang dibuat. Walaupun kebijakan sudah dirumuskan dengan sangat baik, serta telah diimplementasikan dengan sangat baik pula, tetapi jika tidak didukung dan direspon dengan sangat baik oleh para orangtua/walimurid, maka bukan tidak mungkin apa yang menjadi tujuan awal daripada kebijakan itu akan bias dan gagal. Potret buruk pendidikan kita saat ini adalah belum kuatnya dukungan dan respon dari para orangtua terhadap kualitas pendidikan anak-anaknya. Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) yang digulirkan oleh Pemerintah sejak tahun 2012 pun belum memberikan perubahan positif terhadap pendidikan karakter anak, justru sebaliknya. Rendahnya kualitas pendidikan anak, boboroknya moral anak, buramnya masa depan anak adalah produk kelemahan orangtua dalam mendidik anak-anaknya. Oleh karena itu, peran orangtua sangatlah dibutuhkan terhadap kualitas pendidikan anak dan masa depan anak. Orangtua adalah juga guru, sebagamana guru-guru di sekolah. Apa yang menjadi tugas guru di sekolah itulah yang menjadi tugas orangtua dalam keluarga. Di Jepang, ada yang namanya "monster parent," yaitu pelibatan para orangtua khususnya ibu di dalam lingkungan sekolah. Ketika terjadi masalah pada anak, maka orangtualah yang akan langsung terlibat bersama guru di sekolah. Artinya, orangtua di Jepang tidak hanya mendidik anak mereka di rumah melainkan juga mereka mengontrol anak-anak mereka di sekolah. Kalau di Indonesia kita sebut dengan Komite, sebagai representatif dari orangtua/walimurid. Itupun peran Komite di sekolah-sekolah sekarang masih belum maksimal, dan tentunya akan tidak efekif oleh satu atau beberapa orang Komite sekolah mengurus banyak anak di sekolah. Begitu pentingnnya keterlibatan para orangtua terhadap perkembangan si anak, apalagi waktu anak di rumah lebih banyak daripada ketika anak berada di lingkungan sekolahnya, disamping si anak tentunya akan lebih dekat dengan orangtuanya secara psikologis. Inilah hal penting yang selama ini luput dari perhatian kita semua, bahwa orangtua adalah guru yang terlupakan, orangtua adalah sang motivator, orangtua adalah CCTV proses perkembangan serta kualitas pendidikan anak, disamping peran Pemerintah dan Sekolah.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap pak

10 Jun
Balas

Mks bu Magrina

11 Jun



search

New Post