Setelah diguyur hujan selama berhari-hari, Makassar dan sekitarnya mulai terendam banjir. Aktivitas padat pun dimana-mana terhambat. Sementara rumah-rumah tergenang air, banyak penduduk yang mengalami kerugian. Disamping mengalami kerugian materi seperti barang-barang yang tidak terselamatkan, banyak kendaraan yang harus mogok terendam air.

Selain kota makassar, kabupaten Pangkep pun tak kalah parah. Banjir yang melanda sangat mempengaruhi lalu litas dari arah Barru, Pare-pare, Sidrap, Enrekang, Toraja, Palopo dan daerah disekitarnya. Banjir tersebut terjadi selama beberapa hari. Akibatnya transportasi menjadi lumpuh total. Semua kendaraan bertumpuk di Pangkep menunggu hujan reda serta banjir surut.

Bukan hanya tranportasi yang lumpuh, perekonomian pun sangat terpengaruh. Penduduk yang terkena banjir harus meninggalkan rumah. Barang-barang pun sebagian tidak terselamatkan yang pada akhirnya merugikan masyarakat setempat.

Semoga hujan reda dan aktivitas di kota Makassar dan sekitarnya bisa kembali lancar sehingga masyrakat bisa beraktivitas normal.

Salam Literasi

Silakan difollow jika berkenaan

#TantanganGuruMenulisHariKe-361