Sejak dahulu tumbuhan ini dikonsumsi oleh masyarakat, untuk kesehatan, kecantikan dan makanan-biasanya untuk lalapan, urap dan tumis. Tanaman ini merupakan tumbuhan tahunan yang menjalar dan berbunga tanpa musim. Bentuk daunnya seperti ginjal dan bergerigi di tepi daun. Bunganya tumbuh di bagian ketiak daun, berwarna putih terkadang juga merah muda. Berbuah kecil-kecil lonjong dan terasa pahit, namun memiliki aroma yang harum. Ia dapat tumbuh di tempat yang agak lembab, terbuka namun agak ternaungi dan seringkali ditemui di pinggir jalan atau pematang sawah.

Tumbuhan ini adalah Centella Asiatica atau lebih dikenal dengan nama pegagan, daun kaki kuda, antanan atau gotu kola (India). Pegagan berasal dari daratan Asia Tenggara, banyak tumbuh di Indonesia, India, Tiongkok, Jepang dan kini sudah menyebar ke berbagai benua. Daerah persebaran tumbuhan ini sangat luas, ia dapat tumbuh di dataran tinggi maupun dataran rendah.

Berikut beberapa manfaat dari pegagan.

1. Kandungan saponin, flavonoid, phenolic acid, dan terpenoid membuat pegagang digunaan sebagai bahan kosmetik. Ekstrak pegagan dapat menjaga kelembaban kulit, mengurangi peradangan, mencegah dan mengurangi kerusakan kulit, mencegah stretch mark dan mengurangi selulit

2. Kandungan triterpene (asiaticoside) dalam pegagan membantu meningkatkan produksi kolagen sehingga dapat mempercepat penyembuhan pada luka akibat operasi, luka bakar, maupun luka akibat diabetes.

3. Melancarkan peredaran darah pada otak sehingga memberi efek positif pada daya rangsang saraf otak

4. Kandungan senyawa asiatikosida dan zat omega dalam pegagan mampu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.

5. Menurunkan demam, dengan merebus daun pegagan ditambah sedikit garam lalu air rebusannya diminum saat perut kosong.

6. Mengobati Hipertensi, dengan cara merebus daun pegagang hingga tersisa ¾ air rebusan, dan diminum tiga kali sehari.

7. Mengobati sariawan, disentri, maag dan perut kembung dengan konsumsi daun pegagang sebagai lalap, atau urap. Bisa juga dikonsumsi langsung tanpa campuran apapun.

8. Mengobati Asma dan batuk, dengan cara meminum air rebusan daun pegagan.

Selain dimakan dalam bentuk lalapan, tumis dan urap, daun pegagan kini diolah menjadi berbagai makanan dan minuman seperti kripik, cendol, bahkan campuran dalam minuman kekinian seperti es boba atau milkshake.

Jika dipekarangan pembaca terdapat tumbuhan ini, pembaca dapat juga membuat masker untuk wajah. Caranya haluskan beberpa lembar daun pegagang kemudian gunakan sebagai masker. Tunggu hingga kering, lalu bilas dengan air hangat.

Demikian beberapa manfaat dari si kaki kuda Centella Asiatica, semoga bermanfaat.

===

Lombok Timur, 4 Mei 2021

Sumber bacaan:

https://id.wikipedia.org/wiki/Pegagan, https://www.kompas.com/food/read/2021/03/21/151047075/manfaat-konsumsi-daun-pegagan-tak-hanya-untuk-bahan-skincare?page=2,https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3632829/manfaat-centella-asiatica-daun-pegagan-bagi-kesehatan-kulit, https://hot.liputan6.com/read/4208938/5-manfaat-daun-pegagan-untuk-otak-dapat-meningkatkan-daya-ingat