Galuh Ratning

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
SEMESTA ESTE
https://id.pngtree.com/so/obat

SEMESTA ESTE

La luna hezo esto

Fue culpa de la luna

Haberme enamorado

Enamorado de ti

Lantunan suara bariton Gianluca Ginoble berpadu dengan tenor Piero Barone dan Ignaztio Bosscheto memenuhi rongga telinga, menemaniku menyusuri jalan berkubang air karena hujan semalam. Tak seperti biasanya, pagi ini Rinjani bersurban mendung.

Sebenarnya tubuh enggan beranjak dari kasur empuk dan selimut yang menghangatkan. Tentu sangat bisa meminta ijin untuk rehat lebih lama dengan memberikan satu atau dua alasan jitu, tapi tugas harus dilaksanakan. Tugas ini tidak main-main. Dikatakan dan diharapkan dapat mengubah tingkah laku, sikap, pengetahuan dan bahkan nasib seseorang. Tugas tidak main-main ini tidak akan berhasil tanpa kesadaran objeknya. Membangun kesadaran objeknya, itu salah satu tugasku sebagai pengemban tugas tidak main-main ini. Idealnya, tugas tidak main-main ini harus direncanakan secara matang jauh-jauh hari, didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai, bahan yang cukup, lapangan berjibaku yang luas untuk menampung objek yang telah selesai diproses, dan satu lagi, dilaksanakan dengan sepenuh hati dan kasih sayang.

Duniaku terbagi ke dalam beberapa semesta dari Semesta Keseluruhan. Di beberapa semesta itu aku mengemban tugas tidak main-main ini dalam Dunia Alpha, Beta dan Gamma. Ketika aku ke Dunia Alpha di Semesta Este tempat aku sekarang ditugaskan, aku melihat penghuninya masih segar – segar, namun sayang banyak yang salah jalan dari awal. Banyak yang bertujuan ke Barat tapi mereka malah berjalan ke Timur. Ini aku ketahui setelah aku melaukan survey kecil-kecilan terhadap mereka yang aku bungkus dengan canda dan permainan. Apakah setelah melewati Dunia Gamma mereka akan berbalik? Jika iya, berapa banyak waktu, biaya, dan tenaga yang mubazir?

Di Semesta Este, aku juga sering mampir di Dunia Beta. Penghuninya lebih banyak tidur daripada berkegiatan. Padahal mereka butuh bekal untuk homestay dan latihan hidup di Dunia Luar. Di sana mereka harus menampakkan diri dengan segala identitas dan kemampuan yang mereka miliki. Dunia Luar adalah dunia yang akan mereka hadapi selepas dari proses di Lembaga Tidak Main-Main. Bagaimana bisa berhasil latihan hidup, jika mereka tidak memenuhi ransel mereka dengan pengetahuan bagaimana untuk hidup ? Apakah mereka berharap, tempat tidur di Dunia Luar lebih nyaman atau at least sama nyamannya dengan Dunia Beta? Entahlah !

Sementara itu, Dunia Gamma membuatku "pay more attention". Rata - rata penghuninya hilang dan muncul tak tentu waktu. Entah apa yang meraka lakukan sewaktu menghilang. Yang aku tahu saat mereka muncul, mereka memenuhi Dunia Gamma dengan obrolan tak penting dan tertawa-tawa tanpa paham apakah yang mereka tertawakan itu layak ditertawakan atau tidak. Mereka pernah homestay dan latihan hidup di Dunia Luar, tentunya mereka sudah melihat bagaimana orang-orang berusaha bertahan hidup di sana. Mestinya itu membuat mereka mulai ambil ancang-ancang untuk memasuki Dunia Luar dan menetap di sana.

Bagaimana dengan rekan-rekanku sesama pengemban tugas tidak main-main ? Yang bisa aku simpulkan mereka berwarna warni, ada yang dalam kebingungan, ada yang optimis, ada yang sambil lalu saja, dan ada pula yang setengah hati karena putus asa. Bagaimana denganku ? Aku berusaha optimis, aku memandang mereka sebagai individu yang unik, meski aku merasa sudah terlambat memupuk karena mereka akan berbuah. Bagiku, mereka adalah gudang ilmu plus laboratorium raksasaku yang baru. Itulah sebabnya Semesta Este menjadi tantangan tersendiri bagiku. Aku percaya, tahap perkembangan anak mirip dengan kehidupan; tertatih(merangkak) - berjalan - berlari - tertatih dan kemudian kembali ke Sang Pencipta. Namun aku menginginkan ada evolusi setelah berlari kemudian terbang mengitari semesta keseluruhan sebagai individu yang berguna minimal bagi dirinya sendiri, sebelum kembali ke Yang Mahakuasa.

Dalam langkahku yang tertatih - tatih di Semesta Este, seringkali aku tercengang, menghela nafas panjang dan bersedih mengingat masa depan Semesta Keseluruhan juga ada di tangan mereka. Mereka sedang tumbuh dalam perjalanan menghasilkan benih untuk penghuni baru. Namun, kesemua rasa itu aku balut dengan ikhtiar nyata dan keoptimisan. Aku merasa di Semesta Este segala keegoisanku terbalaskan, segala ketidaksabaranku ditumbangkan, segala kesombonganku tercacah-cacah, dan aku menikmatinya, karena itu yang hendak aku musnahkan. Mereka sadar atau tidak sadar telah membantuku menjadi lebih baik, memaksaku membuka kitab - kitab antah berantah, belajar dan belajar lagi tidak hanya dengan otak namun dengan hati. Itulah mengapa aku tetap menjalankan tugas tidak main-main di Semesta Este dengan sebaik-baiknya.

Farò del mio migliore

La amor hizo esto

Lombok Timur, 9 Maret 2021

#T37_TM27

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Luar biasa tulisannya.

10 Mar
Balas

Terima kasih, bunda.

11 Mar

Asyik ceritanya, sukses selalu bu galuh.

09 Mar
Balas

Terim kasih, bun. Cuma belum yakin ini lebih cocok disebut essay atau cerpen heheh

10 Mar

Hebat tulisannya bunda

09 Mar
Balas

Terima kasih, bunda.

10 Mar



search

New Post