Gede Ardiantara

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pasar Minggu Pagi

Pasar Minggu Pagi

Minggu pagi semarak

Pasar penuh warna

Barang dan manusia tumpah ruah

Pembeli dan penjual menyeimbangkan kepuasan

Kepentingan kantong dan silaturahmi larut dalam kerumunan

Segarnya hijau kangkung dan kacang panjang

Merah cabai dan tomat menyembul dari keranjang

Memacu semangat pejuang rejeki

Memicu keringat pencinta plecing sepertiku

Kini tak lagi sama

Beberapa kali Minggu pagi

Kotaku berlalu tanpa keramaian pasar

Aku amat kehilangan keromantisan pasar

Interaksi Minggu pagi yang khas telah sirna

Kemana ia pergi?

Siluman itu meluluhlantakkan semarak Minggu pagi

Kehadirannya menidurkan warna-warni pasar kotaku

Lorong dan lapak bak perumahan sepi tanpa penghuni

Pasar Minggu pagi, kapan bisa kucumbu kembali dirimu?

Kebun Sawit, 110520

#TantanganMenulisGurusiana (Hari ke-72)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post