Pada suatu hari seorang mahasiswa jurusan seni rupa akan berangkat menuju kampus dengan tranportasi bus. Seperti biasa dia menunggu bus di pinggir jalan jalur bus yg akan dia naiki menuju kampus. Tak lama kemudian datang bus yang cukup lama dia tunggu. Tanpa berfikir lagi bergegas naik,dan mencari kursi yang kosong, dan kemudian dia duduk. Nafasnya masih terasa terengah-engah karena harus lari menuju bus yang dia naiki sekarang.

Alhamdulillah masih dapat tempat duduk(uacapnya dalam hati). Matanya mulai melirik orang yg ada di sampingnya, yang kebetulan seorang wanita. Beberapa saat, sudah mulai bosan diam saja, kemudian masiswa itu memberanikan diri untuk mebuka percakapan dengan wanita yang ada di sampingnya.

Mahasiswa : Turun di mana mbak?

Wanita : solo mas

Mahasiswa : Memang mau kemana?

Wanita : Kampus mas.

Mereka berbincang sudah cukup lama,,satu persatu penumpang naik dan turun. Sampailah dengan pertanyaan yg sebenarnya sudah cukup lama ingin di tanyakan kepada wanita yg belum di kenal.

Mahasiswa : "maaf mbak, mau nanya tolong di jawab dengan jujur".

Wanita : " Iya mas, ada apa? "

Mahasiswa : "Bagaimana mbak, melihat orang seni rupa ?"

Wanita : " kadang saya takut mas, soalnya penampilanya cenderung seadanya dan berambut gondrong (ada juga sih yg ga gondrong)".

Mahasiswa : " Kenapa takut? Kan tidak semua orang berambut gondrong dan penampilan seperti itu, kan belum tentu dia orang yang ga baik".

Wanita : " Iya sih mas, tapi seperti itu yang aku rasakan. Ya begitu deh, pokoknya gimana gitu,,"

Sudah cukup lama mereka larut dalam percakapan. Sampai tidak terasa akan tiba pada tujuanya. (gemblekan..... Gemblekan.... Teriak kondektur). Mahasiswa berdiri sambil berucap "saya duluan ya mbak". Bergegas untuk keluar bus,dan akan melanjutkan perjalananya ke kampusnya.

Coretan malam