Gusrimeizelni,S.Pd.I

Guru BK SMPN 1 Kec. Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota...

Selengkapnya
Navigasi Web
TUJUH TAHUN DALAM PENANTIAN

TUJUH TAHUN DALAM PENANTIAN

Hidup dalam dunia yang pana ini seakan kita merasa lelah dengan keramaian dan kebisingan suasana namun semua itu hal yang wajar.

Begitu juga hidup berumah tangga, tidak semua pasangan terlihat bahagia. Namun apapun yang terjadi harus dijalani dengan ikhlas. Menikah merupakan pilihan, apabila sudah memilih maka harus dijalani

Dalam mengarungi hidup berumah tangga tentu akan mendambakan kehadiran buah hati. Begitu banyak orang yang beruntung bisa memiliki momongan dan begitu banyak juga kita jumpai wanita belum diberi kesempatan untuk memiliki momongan. Semua tidak terlepas dari kehendak sang khalik.

Saya termasuk orang yang beruntung, satu tahun pernikahannku aku dikaruniahi seorang putri, aku bersyukur diberi kesempatan untuk itu. Putriku tumbuh menjadi gadis yang aktif, tanpa terasa ia akan memasuki usia sekolah. Saat putriku sudah mulai sekolah, ia ingin sekali punyak adek, semua teman- teman dikelasnya memiliki adek. Dengan keadaan seperti ini lebih membuat dia ingin punya adek.

Setiap hari putriku selalu membandingkan dirinya dengan temannya, kenapa dia tidak punya adek. Aku juga merasakan putriku kesepian, putriku tidak ada teman kalau sudah di rumah apalagi disekitar tempat kami tinggal tidak ada anak seusianya. Mulai saat itu aku coba pergi kedokter kandungan untuk pemeriksaan, hasilnya baik-baik saja dan tidak ada hal yang harus dikwatirkan. Mendengar penjelasan dokter aku bahagia sekali. Aku takut kalu ada masalah dengan kesehatan ku. Alhamdulilah semua baik-baik saja.

Setiap putriku bertanya kapan dia akan punya adek, aku berusaha menjelaskan dengan baik, bahwa manusia hanya bisa berdoa dan usaha, semua kembali pada Allah. Jika Allah berkehendak semua akan terjadi, yang terpenting selalu berdoa dan usaha.

Usaha kedokter sudah ku lakukan, tapi hasilnya tetap nihil. Ada teman pernah cerita,di baso ada tempat berobat dan banyak orang yang berobat kesana berhasil. Pada waktu itu aku dan suami mencoba kesana, sampai disana aku lihat begitu banyak orang yang akan berobat. Dalam hati aku bertanya kalau seperti ini kapan giliran saya, tapi aku harus sabar menunggu. Sampailah pada giliran saya, tanpa saya sadari setelah selesai jam sudah nenunjukkan jam 10 malam..

Mulai saat itu dua kali dalam seminggu aku pergi kesana, tanpa terasa sembilan bulan berlalu namun hasilnya tetap nihil. Hati ku mulai bertanya apakah akan berhasil berobat kesini, sudah sembilan bulan namun belum ada tanda-tanda berhasil. Aku mulai bicara pada suami, satu bulan lagi kalau tidak berhasil aku tidak mau lagi berobat kesana. Di sana bukan di urut saja, tapi ada obat yang harus diminum. Obat yang begitu menyiksa diriku, bukan rasanya saja yang pahit tapi membuat diri ku muntah karena bau yang tidak enak. Sembilan bulan kujalani dengan penuh perjuangan. Masuk bulan kesepuluh ku berobat kesana kalau tidak juga berhasil aku akan berhenti untuk berobat.

Alhamdulillah sudah sepuluh bulan berobat akhirnya membuahkan hasil, aku positif hamil. Ini berita yang di tunggu-tunggu putri ku, mendengar berita kehamilan ku dia begitu bahagia.

Tanggal 24 agustus 2015 buah hati kami yang kedua terlahir kedunia, anak kedua ku berjenis kelamin laki-laki. Kebahagiaan keluarga kecil ku sekarang sudah lengkap. Putri ku begitu bahagia dan sangat menyayanggi adeknya. Semoga kedua anak ku menjadi anak yang sholeh dan sholehah...

Aamiin...

Penantian yang panjang, tujuh tahun bukan waktu yang sebentar, tapi berkat kegigihan dan kesabaran akan berbuah manis

Menunggu memang sesuatu yang membosankan, tapi perlu kita sadari kadang dengan hal itu Allah melatih kesabaran umatnya.

Semoga kita semua termasuk orang yang sabar dan ikhlas dalam menghadapi segala hal.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post