Tradisi Islam Melayu Mandi Balimau Kasai
Indonesia memiliki berbagai macam ragam suku bangsa dan adat budaya Nusantara. Masyarakat muslim di Indonesia memiliki Adat dan budaya tersendiri dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadahan. Seperti tradisi Islam melayu mereka melakukan berbagai tradisi daerah secara khusus untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Mandi Balimau Kasai merupakan salah satu upacara tradisional yang dilakukan masyarakat melayu dengan mandi membersihkan diri dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Upacara ini sebagai bentuk rasa syukur dan gembira atas datangnya bulan Ramadhan. Biasanya acara ini dilakukan sehari sebelum datangnya bulan Ramadhan. Kalau, sekarang ya hari ini tradisi itu dilaksanakan Kamis, 23 April 2020.
Tradisi ini juga melambangkan penyucian dan pembersihan diri. Balimau adalah jeruk limau. Jadi, mandi balimau adalah mandi dengan jeruk limau ditambah dengan beberapa tumbuhan wangi seperti pandan, dan daun akar-akaran. Bisa juga menggunakan jeruk purut dan jeruk nipis. Kasai adalah daun wangi-wangian yang biasa dipakai saat mandi keramas.
Masyarakat Kampar Riau Pekanbaru, masih menurunkan tradisi ini secara turun temurun kepada anak cucu mereka. Kalau di Asahan sendiri tradisi ini dinamakan mandi air pangir. Makna dan tujuannya sama hanya beda penamaan saja.
Selamat menyambut Bulan Suci Ramadhan dan malam ini kita mulai shalat Tarawih ya...
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar