YPQ kisaran telah menggelar workshop PJJ di Masa Pandemi covid 19. Hal ini dilakukan guna mempersiapkan guru dalam proses belajar dari rumah via daring. Workshop ini diisi para narasumber yang ahli dibidangnya seperti Ibu Pengawas Madrasah Ibu Linda Evarita, Kasi Penmad Ibu Swastati Sagala dan Dosen dari Universitas Asahan Bapak Anil Hakim Sofra. Workshop ini dilaksanakn hanya satu hari saja yaitu pada Hari Selasa, tanggal 28 Juli 2020. Peserta berasal dari guru unit MTs dan MA di YPQ Kisaran. Jumlah guru yang hadir sebanyak 50 orang. Dalam paparannya Narasumber pertama Ibu Pengawas mengatakan agar guru menyiapkan Adinistrasi guru dalam masa Darurat Covid 19. semua buku kerja 1, buku kerja 2, buku kerja 3, buku kerja 4 tetap dibuat tetapi dalam pembuatan buku kerja harus mengacu pada SK Dirjen Pendis nomor 291 tahun 2020 tentang Kurikulum Pada Masa Darurat.

Dalam SK Dirjen Pendis tersebut telah dituangkan 5 komponen yang ada dalam kurikulum pada masa darurat seperti:

1. Jadwal Pembelajaran

2. RPP

3. nilai hasil belajar

4. Daftar hadir siswa

5. Jurnal Kerja Harian

kemudian ibu Kasi Penmad memaparkan materinya mengenai PMA nomor 184 tahun 2019 tentang pedoman implementasi pada Madrasah dan membahas SK Dirjen Pendis tentang kurikulum pada masa darurat. Saat PJJ saat ini pembelajaran dilakukan dengan menggunakan 2 pendekatan yaitu daring dan luring. pembelajaran daring harus memiliki bebrapa prinsip seperti: tidak dipaksa dan terpaksa, dilakukan pendataan HP atau laptop milik siswa, ada rasan nyaman dan menyenangkan. PJJ Daring bisa menggunakan zoom meeting, google Clas room, wbinar,fb, youtube, Wa grup sedangkan pembelajaran Luring dilakukan dengan membagikan LKPD kepada siswa.

kemudian pemateri terakhir Bapak Anil Hakim Sofra membawa materi tentang pembuatan Google Class room. semua guru sangat antusias mengikuti serangkaian cara yang sudah ditetapkan oleh pihak Yayasan. Semoga workshop ini dapat mempermudah para guru untuk melaksanakan proses pembelajaran secara Daring dan Luring.