Hadi Ismanto

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
HADIAH

HADIAH

"Sayang, ini hadiah untuk kamu. Maaf, baru kali ini aku memberi hadiah." Kata Rio kepada Zeea saat pamit berangkat ke kantor. Zeea tertawa terbahak-bahak dengan sikapnya yang aneh. Pasalnya Rio bukan orang yang romantis. Ia adalah suami yang flat bahkan dapat dikatakan sangat hemat untuk bicara. Apalagi becanda, bukan dia banget. Namun karena Rio tampak serius dengan ucapannya ditambah dapat hadiah kalung dengan liontin berlafaz RZ, Zeea menerimanya dan berterima kasih kepada suaminya sambil mencium punggung telapak kanannya.

Zeea masih cukup kaget dengan sikap suaminya. Lalu ia mencoba untuk tidak berfikir macam-macam. Ia melanjutkan kegiatan rutinnya di rumah. Merapikan tempat tidur, menyapu lantai, dan melanjutkan sarapan. Kemudian Zeea mencuci piring. Tiba-tiba ia kembali teringat sikap suaminya yang telah dikenalnya selama 3 tahun hidup bersama. Tak pernah ada kata sayang yang terucap bahkan kalau ditanya cinta atau tidak dengan Zeea pasti jawabannya tidak. "Kamu kenapa sih, Yah? Aneh banget." Batinnya.

Setelah selesai mencuci piring, Zeea istirahat duduk di sofa depan TV. Kali ini, ia tidak ingin menonton acara gosip artis. Entah mengapa ia ingin menonton berita bencana yang sedang terjadi di negara ini. Zeea menonton channel TV berita dengan santai dengan kaki yang diselonjorkan. "Terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Wetan. Pengendara mobil sedan berwana abu-abu meninggal di tempat. Terdapat bukti di kantong sakunya, struk pembelian kalung dan terdapat tulisan dengan pulpen berwana biru "Uhibbuki Fillah, istriku." Zeea kaget dan air matanya mengalir dengan deras dan mengingat sikap terakhirnya pagi tadi. "Mas, Rio. Terima kasih hadiahnya. Aku juga sayang kamu. Tunggu aku di surga ya." Batinnya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen pentigrafnya, Pak. Salam literasi

17 Jan
Balas

Terima kasih, Pak Dede.

18 Jan

Twistnya membuat haru. Keren Pak

18 Jan
Balas

Terima kasih.

18 Jan

Tragis .. Pentigraf yang keren, mantep. Salam literasi. Moga sukses selalu. Izin follow ya

17 Jan
Balas

Wah, terima kasih sekali, Bu Sri.

18 Jan

Pemberian terakhirnya ya Pak...keren ...

18 Jan
Balas

Ya, Bu Siti. Terima kasih sudah berkunjung.

18 Jan

Kereen pentigrafnya,Pak Hadi.Sukses selalu,Pak

23 Jan
Balas

Ikutan sedih...tapi pentigrafnya keren pak..

18 Jan
Balas

Nggak apa-apa sebelum sedih itu dilarang. Terima kasih.

18 Jan

Hadiah terakhir ... haru jadinya. Siip Pentigrafnya, Pak Hadi. Salam sukses.

18 Jan
Balas

Terima kasih, Bu Cicik.

18 Jan



search

New Post