Kuperhatikan hari demi hari, krucil bungsuku semakin bertanggung jawab. Azzam begitu teman-temannya memanggilnya Azzam yang berusia 6,5 tahun itu berwarna kulit sawo matang dan berambut cepak namun giginya yang hitam dan gerigis itu, kuperhatikan setiap tumbuh kembangnya semakin menunjukan kebijakan dalam bertindak yait bertanggung jawab dalam segala aktivitas rutinnya. Ketika makan berusaha mengambil sendiri, ketika pulang sekolah berusaha meletakan baju dan tas yang sudah ditempatnya, ketika ada PR sekolah dia mampu berusaha sendiri, ketika mandi Pagi dan sore juga berusaha sendiri, ketika jadwal bermain juga bisa diaturnya dengan jadwal belajarnya, teman temanya di rumah dan sekolah banyak bermain bersama dengannya, Azzam keinginan untuk berusaha dan melatih kemandirian sudah tercerminkan dalam dirinya.

Azzam yang selalu tersenyum, saat ini Azzam duduk di kelas 1 SD. Di usia belia yang pada umumnya anak-anak kemanjaan selalu melekat pada diri seorang anak. Azzam mampu menalar sendiri apa yang menjadi kebutuhannya yang dia inginkan. Ayah dan bundanya tidak secara mendetail mengajarkan dan harus A sampai Z. Namun yang menjadi suport ayah dan bundanya ke Azzam adalah sering dibawa ke toko toko buku. Disilah Azzam selalu nyaman untk membaca, dia suka sekali membaca cerita bergambar lucu, hewan,robot dan Azzam biasanya bertanya kalau tidak paham, Ayah dan bundanya hanya menyampaikan pesan Moral kepada Azzam sambil dipeluk.

Saat ini Azzam termotivasi melihat tulisan dikoran pavorit Jogja yaitu Kedaulatan Rakyat setiap hari terbit. Terbitan hari selasa di kolom Menulis Anak, Azzam membacanya dan keinginan nya muncul,supaya tulisannya diterbitkan di surat kabar itu. Semoga ini langkah terbaiknya untuk belajar menulis.