Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh

ANALOGI KATAK DAN KEHIDUPAN MANUSIA

Bismillahirrahmanirrahim

Tempatkan Katak ke dalam panci di atas kompor, isi dengan air dan mulai panaskan air.

Saat suhu air mulai meningkat, Katak menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu air.

Katak terus menyesuaikan suhu tubuhnya dengan meningkatnya suhu air.

Hanya ketika air akan mencapai titik didih, Katak tidak dapat menyesuaikan lagi. Pada titik ini, Katak memutuskan untuk melompat keluar.

Katak mencoba untuk melompat, tetapi tidak dapat melakukannya, karena telah kehilangan semua kekuatannya saat menyesuaikan diri dengan suhu air yang terus meningkat. Akhirnya Katak mati.

Apa yang membunuh katak?

Pikirkanlah!

Sebagian besar dari kita mengetahui bahwa banyak diantara kita akan mengatakan air mendidih.

Tetapi sesungguhnya yang membunuh Katak adalah ketidakmampuan dirinya untuk memutuskan kapan harus MELOMPAT keluar.

Demikian juga dengan kondisi kita sekarang

Ketika kita harus MELOMPAT dari zona nyaman kita

Jangan menunggu nasibmu berubah, tetapi berusahalah mencari peluang agar nasibmu berubah.

Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum, sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri (Surat Ar-Ra'd:11).

Jangan menyerah dengan takdir. Mengapa saya miskin,

Mengapa saya susah,

Kapan saya sukses,

Kapan saya berhasil.

Pada zaman Nabi Ibrahim as ada seorang pemuda yang hendak melansungkan pernikahan esok hari menghadap Nabi Ibrahim as untuk minta didoakan, selepas pemuda tersebut di hadapan Nani Ibrahim as, Malaikat memberi tahu Nabi Ibrahim as bahwa Pemuda tersebut besuk pagi akan dicabut nyawanya. Nabi Ibrahim as kebingungan untuk memberi tahu kepada Pemuda tersebut, tetapi akhirnya dibiarkan saja. Dan ternyata Pemuda tersebut paginya tetap dapat melangsungkan pernikahan dan hidup bahagia sepanjang zaman. Nabi Ibrahim as bertanya kepada Malaikat kenapa Pemuda tersebut tidak jadi dicabut nyawanya ? Malaikat diperintahkan Allah untuk membatalkan mencabut nyawa Pemuda tersebut, karena malam sebelum pernikahannya telah melakukan sedekah kepada orang-orang miskin.

ITULAH SEDEKAH YANG DAPAT MENGUBAH TAKDIR.

Jangan meratapi nasib dengan pertanyaan di atas, berhentilah menyesuaikan diri

Mulailah MELOMPAT mencari dan mencoba sesuatu yang baru, jangan pernah takut untuk mencoba. Jangan lupa berusaha bersedakah.

Lebih baik gagal karena mencoba, dari pada mati karena menunggu, tanpa melakukan sesuatu

Semoga Bermanfaat

Wassalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh.

TanGur 004 04082021

TantanganSehariSatuTulisan

HomeSchoolMemories