#TantangGurusiana_Hari je-42

" Setiap anak yang lahir itu adalah fitrah(suci) tergantung kepada orang tuanya menjadikan dia yahudi, nasrani atau Majusi" (Hadst)

Budaya di masyarakat banjar ada yang namanya mandi mandi penganten, ada juga mandi-mandi 7 bulanan untuk calon ibu hamil pertama. Bamandi-mandi dalam istilah banjar disebut BADUDUS.

Dulu mandi-mandi 7 bulanan bagi wanita hamil dilaksanakan dengan penuh ritual dan hanya dihadiri para tetuha kampung, yang memandikan biasanya para perempuan tua yang sudah berumur 50 Tahun ke atas.

Peralatan dan syarat mandi-mandipun bermacam macam seperti kie khas banjar berupa cincin, cucur, roti manis, wajik, ketupat dll, adspun tempat mandi berada dalam pagar batang manisan(tebu).

Tidak lupa juga dengan banyu doa, buah kelapa yang baru tumbuh, kelapa yang sdh dikupas.

Air siraman mandi terdiri dari air mayang kelapa, rinjuang, kangkuma dan bunga bungaan yang harum.

Sekarang teknologi, keterampilan dan kemajuan media sosial, prosesi mandi mandi berkembang dari segi hiasan tempat t dan calon ibu si bayi, rumah dihias dan dibuat pelaminan layaknya seorang penganten, si calon ibu pun berdandan dan berhiaskan melati yang wanginya begitu khas berpadu dengan bunga kenanga.

Dengan demikian kenangan berupa foto atau vedio tambah menarik, sebagai ungkapan kegembiraan akan datang seorang bayi yang dinanti-nantikan, juga sebagai oersiaoan mental bahwa hamil dan melahirkan adalah suatu kodrat dan hal biasa bukan sesuatu yang menakutkan atau sebagai beban.

Selamat bagi para calon Ibu, semoga mendapatkan keturunan yang sholeh dan sholeha.

Wallahua:lam

Pilar Langit Utama 04 September 2021