Dalia Halmahera

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Halal Bihalal Virtual MediaGuru

Halal Bihalal Virtual MediaGuru

Sabtu, 30 Maret 2020 adalah waktu yang ditentukan untuk acara halal bihalal yang diselenggarakan oleh MediaGuru. Hari ini kondisi badan sedang tidak bersahabat, sedangkan pakaian minta jatahnya untuk dibersihkan. Sebelum acra halal bihalal, saya pun harus bergerilya dulu membersihkan pakain. Tak terasa waktu telah menunjukkan pukul 08.30, hati saya makin kacau. Sebab acara sebentar lagi akan di mulai. Saya belum bersiap menuju rumah kakak ipar, mengapa ke rumah kakak ipar?karena di rumah, sinyal tidak bersahabat, jadi hijrah deh ke rumah kakak ipar.

Tiba di rumah kakak ipar, di sana sedang ada tamu. Makin kacaulh pikiran saya, karena waktunya telah menunjukkan pukul 09.00. di Grup Whatshap, Mas Iwan telah mengirimkan link zoomnya. Akhirnya mau ga mau saya segera buka laptop di depan rumah Ibu mertua. Tapi sinyal kurang bersahabat. Dalam galu, akhirnya tamu kakak pulang, dan saya dengan sigap menuju rumah kakak yang kebetulan mereka mau berangkat kerja dan di rumah hanya ada keponakannya.

Alhamdulillah akhirnya tersambung dengan acara halal bi halal MediaGuru. Ternyata sudah ramai para penulis saling sapa dan mengucapkan selamat lebaran dan saling maaf-maafan. Pokoknya seru banget.

Setelah kami saling sapa, akhirnya CEO MediaGuru Bapak Mohamad Ihsan, membuka acara halal bihalal dengan memberi pengantar dan memberi semangat kepada kami agar tetap menulis meski dalam masa pandemi covid 19. Pak Ihsan pun menayangkan beberapa acara pelatihan yang bisa kita ikuti, diantaranya:

Pelatihan Menulis buku (Sagusabu) dan Sasisabu, menyusun PTK atau PTS, mengubah KTI menjadi buku, menyusun best practice, pelatihan editor dan membuat artikel di media masa. Salutku sama pak CEO, selalu ada ide brilian. Termasuk halal bihalal salahsatunya. Makasih CEO, hari ini rindu kami sedikit terobati. Dalam acara ini pun CEO mengundang Kepala Kemenag Bintan Pak H.Erman, beliau menceritakan bagaimana pengaruh MediaGuru bagi guru-guru bahkn beliau pun ikut tantangan dari CEO MediaGuru untuk menulis di gurusiana. Meski jadwalnya sangat padat merayap. Beliau juga memberi pesan, agar kami selalu menulis dalam kondisi apapun. Tak lupa beliau pun membacakan puisi untuk guru penulis. Terima kasih pak, untuk motivasinya. Semoga kami semua selalu Istiqomah dalam menulis.

Selain pak H.Erman, CEO pun mengundang pak Amim Hidayat, beliau adalah Kepala Dinas Pendidikan Kab.Grobogan dan juga sebagai Ketua PGRI. Saat beliau memenuhi undangan halal bihalal MediaGuru, beliau pun sedang mengikuti dua kegiatan vicon lainnya. Luar biasa. Satu pesan beliau, teruslah membaca dan menulis.

Acara dilanjutkan dengan berbagi pengalaman dari para ketua ikatan guru Penulis dari Sumbar yang diwakili oleh Bundo Yasmi, dari Sumut oleh Bunda Wiwik, Jabar oleh Bunda Nuraeni, guru penulis Kemenag diwakili oleh Ibu Agusrida Rida, yang begitu semangat serta puisinya yang sangat menyentuh dan salutku pada Bunda Agusrida. Jatim diwakili oleh Pak Maghfur yang sukses dengan sasisabu dan sagusabu nya. Pengalaman dilanjut dari Jateng, dan Mamuju.

Selain pengalaman para ketua komunitas, CEO pun memberi izin kepada peserta yang telah mengacungkan tangannya untuk berbagi pengalaman menulis. Salah satunya adalah sahabat saya Kak Yuliasman dari Sumbar. Beliau bercerita awal mula ikut pelatihan menulis buku di MWC Sumbar, itu karena ajakan dari temannya Dalia Halmahera yang memintanya menulis buku. Sejujurnya saya jadi terharu saat Kak Yuliasman menampilkan cover bukunya melalui gawainya. Alhamdulillah akhirnya sahabatku punya buku. Sontak pernyataan Kak Yuliasman menaruh rasarasa penasaran CEO, dan beliau pun bertanya, "Di mana bapak kenal dengan Ibu Dalia?" Kak Yuliasman pun menjawab, "Di Pramuka saat ada acara Lokakarya Nasional di UNNES." Saya hanya senyum-senyum saat pak haji Ihsan bertanya. Kak Yuliasman adalah sahabat saya sejak Maret 2000, kami dipertemukan dalam acara Lokakarya Nasional yang kebetulan UNNES menjadi tuan rumahnya yang diketuai oleh Pak Imron Wijaya dan saya sebagai panitia logistik dan penerima tamu. Berawal dari kegiatan itu, kami pun menjalin persahabatan jarak jauh hingga saat ini. Tepatnya persahabatan kami sudah dua puluh tahun berjalan. Saat saya memiliki buku, saya pun ingin teman saya memiliki buku juga. Makanya saya paksa Kak Yuliasman untuk mengikuti MWC Sumbar, hehehe. Paksaan yang akhirnya hadir sebuah buku.

Selain Kak Yuliasman, dalam acara halal bihalal pun hadir kak Media Putri. Yang tak lain adalah sahabat saya dari STAIN Batusangkar Sumbar yang bertemu di Semarang bersama Kak Yuliasman. Awalnya saya tidak ingat, hanya seperti kenal dengan namanya. Selesai acara, Kak Mai telpon dan akhirnya dua puluh tahun tak komunikasi, kini kita tersambung lagi tali silaturahminya. Alhamdulillah, bahagia rasanya bisa komunikasi lagi dengan Kak Mai. Terima kasih MediaGuru, karenamu saya bisa komunikasi lagi dengan teman lama yang tak ada komunikasi. Terima kasih CEO, idenya sangat brilian. Semoga tahun depan, bisa halal bihalal secara langsung bersama para penulis hebat dari Sabang sampai meuroke.

Jakarta, 31 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

seru sekali ya bu halal bihalal virtualnya

31 May
Balas

Iya bunda nur. Oiya, mohon maaf lahir dan bathin ya bunda?

31 May



search

New Post