Hamdani

Guru yang menyukai kegiatan membaca, menulis serta mengamati iklan di berbagai media. Minat terhadap art, diantaranya menikmati aktifitas mendekorasi ruangan, ...

Selengkapnya
Navigasi Web

DAJJAL (DIINSPIRASI DAN DISARIKAN DARI KITAB RIYADLUSSHOLIHIN

Oleh : Hamdani

Saudaraku, lingkungan kita banyak memberi contoh untuk dipelajari dan direnungi. Hal kecil hingga hal – hal yang banyak mendapat perhatian khalayak. Seperti jatuhnya daun kering yang terpisah dari tangkainya, musim hujan dan kemarau silih berganti, kematian saudara – saudara kita yang tiada dapat diduga, hingga bencana besar melanda di bumi nusantara dan yang melanda berbagai penjuru dunia. Itulah teladan yang nyata, tak bisa disangkal keberadaannya.

Marilah kita saling ingatkan, pada akhirnya nanti kita akan dikumpulkan pada tempat yang sangat lapang, di mana kita bisa saling melihat satu sama lain manusia yang pernah lahir ke bumi. Kita akan mengalami kesengsaraan yang sama, berdiri di bawah terik matahari yang sangat dekat dengan kepala kita. Namun hanya merekalah manusia beriman, dapat selamat dari terik panas matahari itu.

Sebelum berkumpulnya manusia itu, akan muncul makhluk dari golongan manusia yakni pemuda yang bernama DAJJAL. Pria ini mempunyai ciri berperawakan besar, berkulit gelap, berambut keriting, bermata membesar hampir ke luar dari kelopaknya dan salah satu dari kedua matanya buta. Pada keningnya tertulis dengan huruf hijaiyah, bunyinya ka – fa – ra. Namun tulisan itu hanya akan terbaca oleh orang – orang mukmin. Bagaimana tidak? Dajjal hanya akan muncul ke bumi selama empat puluh hari saja, namun kemunculannya membawa porak poranda seisi bumi. Tempat mana yang terinjaknya niscaya akan terkena fitnahnya yang keji. Hanya ada dua tempat yang selamat yakni kota ternama, Makkah dan Madinah.

Fitnahnya berawal dari sini: Di kedua tangannya terbawa dua unsur benda yang berlainan sifat, yaitu air dan api. Apa yang dilihat manusia sebagai air adalah sesuatu yang panas terasa membakar kulit. Sedangkan apa yang dilihat manusia sebagai api adalah sesuatu hal yang dingin , segar laksana oase di tengah padang pasir yang tandus. Selama empat puluh hari itu, manusia merasakan hidup satu tahun lamanya di hari pertama, merasakan satu bulan lamanya di hari kedua, merasakan satu minggu di hari ketiga, dan sisanya seperti hari – hari biasa. Dia datangkan hujan ke permukaan bumi yang kering lalu menumbuhkan biji – bijian sehingga berkembang menjadi tanaman. Setelah itu dia musnahkan kembali. Puncaknya, Dajjal akan membuat semua orang yang ditemuinya dapat mengikuti segala perintahnya dan beriman kepadanya ! Naudzu billah ....

Alloh pun turun tangan. DIA mengutus Nabi Isa As. untuk muncul dan ‘ menanganinya’.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post