Hanifah Hany

Hanifah lahir di Jakarta pada 16 agustus 1976.Saat ini aktif mengajar di SMPN 225 Jakarta. Pernah belajar di UNESA Surabaya tamat thn 2000. Hobi menulis puisi...

Selengkapnya
Navigasi Web
Berbagi Karya Berbuah Literasi Membudaya, Hati Bahagia

Berbagi Karya Berbuah Literasi Membudaya, Hati Bahagia

Berbagi Karya Berbuah Literasi Membudaya, Hati Bahagia

Oleh Hanifah

Seorang penulis yang menghasilkan banyak karya tentu merasa senang jika karya yang ditulisnya dibaca banyak orang. Selain itu, dirinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi orang lain, motivasi untuk lebih berprestasi, bahkan ada yang secara tidak langsung mengikuti jejaknya dengan ikut menghasilkan karya. Hal ini juga yang dialami oleh penulis. Pertengahan tahun 2019 tepatnya bulan Maret, penulis mengikuti kegiatan Literasi di SMPN 215 Jakarta. Saat itu CEO Media Guru Pak Mohammad Ikhsan begitu berapi-api membakar semangat para guru yang hadir untuk mencoba menghasilkan karya yaitu menulis sebuah buku. Jujur, penulis sebagai guru yang mengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia merasa tertantang untuk mencoba membuat karya berupa buku.

Penulis akhirnya mengikuti SAGUSABU 6 DKI Jakarta pada bulan April 2019. Ini adalah kegiatan belajar menulis buku perdana yang penulis ikuti. Masih terkenang ketika itu, di minggu pagi penulis rela berjalan kaki dari halte Busway Roxi menuju Monas, jarak yang terbilang cukup jauh. Saat itu, situasi jalan macet total dan penulis takut terlambat hadir untuk mengikuti kegiatan tersebut yang tempatnya tak jauh dari Monas. Akhirnya, dengan berbekal semangat menggebu untuk menimba ilmu, penulis tiba ketika acara akan dimulai.

Satu bulan ditantang untuk menulis buku, siapa takut?Penulis pun berupaya sekuat tenaga di tengah kesibukan mengajar, di sela waktu kosong penulis manfaatkan untuk menulis dan di luar ekspetasi, penulis berhasil menulis novel perdana setebal 180 halaman selama satu bulan. Sungguh, rasa bahagia, terharu, dan bangga semua berpadu ketika peluncuran buku, teman-teman memberikan apresiasi yang luar biasa. Penulis menjadi dikenal banyak orang berkat buku tersebut. Yang lebih membuat penulis bahagia adalah beberapa rekan satu sekolah mengikuti jejak penulis menulis buku termasuk juga para siswa. Sebuah kebahagiaan tak ternilai dapat menjadi sumber inspirasi bagi orang lain.

Sejak saat itu penulis semakin mencintai kegiatan menulis dan dengan senang hati menjadi teman bertanya rekan-rekan dan juga siswa yang mau belajar menulis. Selain itu, penulis pun aktif mengikuti berbagai perlombaan menulis termasuk yang diadakan oleh Media Guru tiap bulannya. Alhamdulilah puluhan buku antologi hasil lomba menghiasi rak buku penulis serta piagam penghargaan penulis raih hingga saat ini. Penulis pun aktif mengisi kegiatan literasi di sekolah di antaranya membacakan karya penulis di depan para siswa, membagikan buku penulis sebagai hadiah bagi siswa yang berprestasi dalam kegiatan lomba. Di samping itu, penulis pun menyumbangkan buku yang ditulis ke perpustakaan sekolah. Tujuannya adalah agar memotivasi siswa untuk gemar membaca dan menulis hingga menghasilkan karya. Dampaknya, siswa menjadi rajin membaca buku terutama buku karya penulis. Selain itu, kini banyak siswa yang mengikuti jejak penulis untuk menulis buku dan menghasilkan karya. Satu hal yang membanggakan penulis adalah kini siswa dan guru memiliki karya buku antologi. Saat ini di sekolah, penulis pun memiliki kelompok belajar menulis sebagai sarana mengembangkan bakat dan kreativitas siswa dalam menulis. Untuk lebih mengembangkan literasi, ketika penulis diundang dalam kegiatan ke sekolah lain, penulis pun tak lupa menyumbangkan buku sehingga kegiatan literasi tentu dengan harapan kegiatan literasi di sekolah lain pun akan semakin maju.

Dengan demikian, berdasarkan pengalaman yang penulis alami tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan berbagi karya kepada sesama ada banyak hikmah yang penulis dapatkan. Hikmahnya adalah dapat menjadi sumber inspirasi bagi orang lain, membuat orang termotivasi untuk berkarya, dan kegiatan literasi bukan hanya sekadar tradisi akan tetapi kini menjadi budaya yang terus terjaga dan berkembang menjadi lebih maju. Penulis merasakan kebahagiaan yang tak dapat diungkapkan melalui untaian kata-kata berkat berbagi karya kepada dunia. Dengan berbagi karya berbuah literasi menjadi budaya, hati pun bahagia.

Profil Penulis

Hanifah, lahir di Jakarta pada 16 Agustus 1976. Saat ini penulis

mengajar bidang studi bahasa Indonesia di SMP Negeri 225 Jakarta. Bergabung di Media Guru sejak pertengahan tahun 2019 dan telah memiliki beberapa buku solo dan belasan buku antologi hasil lomba menulis di Media Guru. Untuk menjalin silahturahim, Ia dapat dihubungi nomor hp/wa 081386920701 dan melalui Email [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sukses bunda

20 Jan
Balas



search

New Post