Pagar (Tagur 95)
Pagi yang cerah, Swety sangat bersemangat masuk kerja. Fleksibilitas juga diterapkan di kantor Swety. Pegawai dijadwal bergantian bekerja di kantor. Sebelum pukul 07.00 WIB, daftar hadir online setor wajah harus sudah dilakukan. Setelah beres, Swety izin keluar kantor lagi untuk mengambil uang di ATM.
Secepat kilat Swety sudah sampai di swalayan besar terdekat. Namun ternyata pagar masih tertutup rapat. Pagar yang hanya setinggi lutut sangat mengganggu sekali. Swety memandang dengan gemas dan mulai memegang pagar sambil mengukur ketinggiannya. Kalau melompat pagar, tampaknya aman. Tetapi Swety ragu-ragu, ada rasa tidak nyaman karena tidak sopan kalau melompat pagar. Walaupun hanya setinggi lutut. Apalagi berseragam orang kantoran.
Ketika Swety sibuk dengan logika, rasa, dan pikirannya, tiba-tiba ada seorang pemuda dengan pakaian rapi menyapa, “Mau ke ATM, Mbak? Silakan masuk”. Si mas berbicara sambil membuka pagar,”Tidak dikunci kok.”
Semarang, 22 Juli 2020
Salam Sehat, Sukses Mulia
Harini S.
WI BPSDMD Prov. Jateng
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Waduh, ...
Ha ha ha
Udah ancang-ancang mau lompat...he..he..kereen,Bu.
Ha ha ha ...
Wah.. tidak dicek dulu.. untung belum terlanjur jumpalitan... Salam literasi..
Salam literasi juga Mbak Duwi.
Waow tergesa- gesa Swety ..... salam literasi saya follow ya bun
Siap, terima kasih Mbak Sumiati.
Orang tertib biasanya arib
Gitu ya Bunda?
Maap, aku follow ya,Bu
Siap Bunda, silakan.
Hee..hee.gak jadi yaa ..
Mungkin wajahe merah yak.