Kangen, Puisi Tagur ke-196
Kangen
Sebaris aksara adalah rentetan rasa
Meluapkan gejolak jiwa
Menyuara hanya pada satu doa
Saat kau ada dalam sekejap mata
Menyuguhkan keelokan purnama
Aku makin terpesona
Ingin kurengkuh
Namun lenyap tiada sisa
Kutahu ini adalah permainan
Menyelami hasrat terpendam
Menyulut rima berirama
Ku 'kan setia pada janji
Turuti bisikan hati yang mengurat syaraf
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kerenn bu puisinya...salam sukses selalu