Tantangan ke 80 

 

Cerpen part 3

 

Hartaku , Cobaanku 

 

" Wah semakin menarik ceritanya, lanjutnya gimana ma ?

" Kata Bu Wiryo sih ..gini , mereka  sangat bahagia , apalagi punya anak sepasang , Rudi , cowok yang ganteng , kulitnya putih , hidungnya mancung , seperti mamanya , sedangkan Ika , cantik , wajahnya oval , rambut panjang dan ikal , alis tebal , indah bentuknya. Persis seperti papanya. Kadang membuat iri yang melihatnya. papa ganteng , mama cantik , anak mereka juga tampan dan ayu , pekerjaan mereka juga mantab , pak Nanda manager Bank ,sedangkan Bu Ruli sebagai Kasi di dinas perpajakan .mobil mewah , rumah mewah . Mereka tidak kekurangan dalam hal apapun .

 

Ketika anak  pertama , Rudi berumur 10 tahun  ,  dan Ika berumur 6 tahun  .  Masalah kecil muncul , Bu Ruli sering kerja luar kota bersama manager untuk mengaudit ..kantor - kantor , kadang 2 hari , pernah sampai seminggu . Pak Nanda sudah mengingatkan , kata dia 

" Ma , papa mohon , kalau kerja keluar kota , bisa nggak mama bisa diwakili yang lain ." 

" Pa , aku kan bawahan dia , aku gak bisa menolak , integritas ku , pa , kalau aku yang diajak berarti kan dia percaya aku pa . !"

" Ma anak - anak kita  masih butuh mama , masih perlu bimbingan , perhatian , mereka masih anak - anak , aku mohon ma...bawahan beliau tidak mama seorang , masih ada yang lain . ".

" Pa , mama nggak mau ribut , ngurusi anak - anak kan ada bi Sumi , dia sudah pintar , lagian anak - anak kan sudah besar " 

" Ma ...papa mohon .."

" Pa..stop , aku nggak mau dengar lagi , aku mau bersiap - siap ."

Sedih pak Narto saat itu , dia berusaha keras untuk mengingatkan istrinya , tapi istrinya masih bersikukuh untuk tetap berangkat. 

 

Ada rasa kecewa , juga ada rasa takut , was - was , cemburu berkecamuk di hati pak Nanda . Atasan Bu Ruli adalah pak Dika , terkenal loyal , dan memang kaya banget , selain sebagai manager , 

dia juga punya beberapa perusahaan . Siapapun yg dia senangi , dia akan memberikan sesuatu yg berharga atau yang disukainya . Ya , memang ada sih wanita yang mudah klepek - klepek hatinya , kalau diberi sesuatu yang kemungkinan besar suaminya tidak mampu untuk memberinya.

 

Sudah dua hari , istri pak Nanda  di Semarang tuk tugas luar . Pak Nanda sudah telp , tapi jawaban selalu ketus . Pak Nanda berusaha untuk menutupi kesedihan terhadap anak - anaknya , dia beri perhatian pada mereka , juga saat malam hari , membantu mengerjakan PR , dan menyiapkan buku - buku tuk besoknya . 

" Pa , mama berapa hari sih di  Semarang ?" Tanya Rudi

" Seminggu , Sabtu dah pulang !"

" Kenapa , dah kangen sama mama ?"

" He..he.. ya pa ?"

"Sama , papa juga sudah kangen sama mama , nanti malam , kita telp ya .".

" Ya pa "

 

Malam hari , pak Nanda berusaha tuk menelpon istrinya , tapi sayang hpnya tidak aktif . 

 

Lanjut ke part 4 , terima kasih