Bakti
MenulisRutin 585(Hari ke 210, tahun ke II)
S)esak di dada menghalau duka lara
(A)ntarkan kesedihan yang terbawa hujan
(L)alu lalang dan suara ramai derap kaki
(A)lihkan perhatian dan khusu doanya
(M)embawanya pada alunan syahdu nestapa
(A)ir mata bercampur debu hangat
(H)entikan semua harapan hidupnya
###
(R)ebah di dada yang mulai tersengal
(U)dzur usia bundanya membuatnya lemah
(M)elawan hempasan nasib dan takdir
(M)impikan kehidupan yang pantas
(I)nginkan hal sederhananya terwujud
(N)amun semuanya tinggal kenangan
(I)sak tangis tak mampu membuatnya kembali
Dalam rasa haru yang menghunjamn dada,
Lumajang, 07 Desember 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar