Hartini

Hartini adalah seorang guru IPA di SMPN 1 Cigombong, Kabupaten Bogor...

Selengkapnya
Navigasi Web
CERITA DI MINGGU PAGI (83)
Maaf, fotonya miring....

CERITA DI MINGGU PAGI (83)

        Menikmati pagi di udara bersih dengan pemandangan asri bisa membawa kebahagiaan tersendiri. Rutinitas ini sering aku lakukan di minggu pagi. Melepas penat setelah lima hari kerja. Tidak perlu mengeluarkan uang sepeserpun untuk menikmati keindahan pemandangan dan menghirup udara segar tersebut. Cukup berjalan kaki beberapa meter dari rumah.

Pemandangan hijau membentang akan dapat ditemui diiringi gemericik air irigasi yang bersih mengalir. Gunung salak di sebelah Barat dan Gunung pangrango di sebelah Timur berdiri dengan gagahnya. Cukup memanjakan mata setiap orang yang melihatnya. Suhu udara pagi hari biasanya berkisar 21°C.

            Rumahku berada di sebuah kampung di Kabupaten Bogor yang jauh dari perkotaan . Dari rumah ke jalan besar sekitar 600 meter. Cukup membuat keringat bercucuran bila berjalan kaki untuk mencapai angkutan umum setiap harinya. Letak kampung yang posisinya menurun dari jalan, sehingga bila menuju jalan besar, posisi jalan akan menanjak. Cukup membuat pejalan kaki merasa pegal di kaki untuk yang belum terbiasa. Walaupun demikian, jalanan yang telah rapi diaspal membuat para pejalan kaki selalu menikmati setiap langkahnya.

 

Letak kampung kami berada di tanah yang landai, hal ini membuat beberapa mata air muncul di beberapa titik di kampung kami. Untuk memanfaatkan mata air tersebut, banyak di antara penduduk yang membuat kolam ikan di dekat rumahnya. Termasuk aku, mata air yang muncul di dekat rumah dimanfaatkan untuk membuat kolam ikan. Kolam yang berukuran kurang lebih 100 m2 ditanam beberapa macam ikan, diantaranya mujair, mas, gurame, dan patin. Sedangkan di kolam terpisah yang ukurannya lebih kecil terdapat ikan lele dan gabus. Alasan memisahkan ikan lele dan gabus dengan ikan yang lainnya karena ikan tersebut sering memangsa anak-anak ikan di kolam besar. Tanah lumpur dari dasar kolam sesekali dikeruk untuk digunakan sebagai media tanam beberapa sayuran yang kami tanam di pinggir-pinggir kolam. 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah asyik punya kolam ikan enak tuh kalau digoreng gurih rasanya. Hehe, keren Bu.

12 Apr
Balas

Alhamdulillah, Bu... Ayo mampir, he he....

12 Apr



search

New Post