BELAJAR DARI SEORANG PENJAHIT

Ilmu dan pembelajaran tidak harus didapat dari buku atau media cetak lain. Kita bisa belajar dari apa yang ada di sekitar dan apa yang kita lihat. Belajar dari seorang penjahit. Sebut saja namanya Pak No Penjahit. Memori seorang penjahit yang mampu menyimpan beberapa gigabyte (GB). Yang tersimpan di memori otak dari ukuran kain berapa meter untuk besar kecilnya orang, berapa benang yang dibutuhkan untuk menjahit baju dan celana, model pakaian yang selalu tergambar di benaknya, warna benang dan kancing yang cocok, estimasi harga sampai waktu yang dijanjika ke konsumen untuk menyelesaikan jahitan itu.

Selain itu mesin jahit yang Pak No gunakan juga harus diperhatikan, dari kecepatan dan kelancaran gerak mesin. Ternyata pak No juga mampu merawat mesin jahitnya sendiri tidak mengeluarkan biaya servis untuk tenaga lain. Kenapa kita juga harus bisa di bidang lain? disinilah keuntungannya. Selain bisa menjahit juga bisa servis mesin. Misalkan sedang menjahit di malam hari, tiba-iba mesin rewel, bisa dibetulkan sendiri tidak harus menunggu besok untuk memanggil tukang servis mesin.

Pak No dengan sabar dan tekun menggambar di kain, memotong dan menjahit sampai menjadi baju. Duduk tenang dengan kaki bekerja menginjak mesin jahit. Otak mengarahkan tangan untuk menggerakkan kain sesuai dengan bentuk yang diinginkan. belajar dari sini, untuk mewujudkan keinginan dibutuhkan kerjasama anggota tubuh dan keseimbangan berfikir serta banyaknya informasi yang kita. Belajar dari apa yang kita lihat, apa yang kita alami akan lebih cepat membekas di benak kita.

Untuk Pak No, tetap semangat. Ilmumu sangat bermanfaat untuk kami.

Helen, 5 Oktober 2020