Hendrawensi.S.Pd

Saya guru UPTD SMPN 2 Kec. Suliki dan MTsN 2 Lima Puluh Kota, pertama kali saya bergabung dengan gurusina, bulan November 2018...

Selengkapnya
Navigasi Web
Taubat Nasuha

Taubat Nasuha

#Tantangan hari ke-7

(Bagian 2)

Taubat Nasuha

Setelah menemui orang pemilik kebun tersebut, lalu dia menceritakan pada pemilik kebun itu, bahwa ada seeorang yang bernama (si Almarhum) , pernah mengambil ranting kayu pagar bapak tanpa sepengetahuan bapak untuk mencongkel giginya. Si pemilik kebun dengan besar hati dan ikhlas menerima maaf si Almarhum. Nasuha pun balik kembali ke kubaran tadi, dilihatnya mayat tersebut sudah diam dan tidak lagi geleng-geleng kepala. Kemudian diambillah semua harta si mayat tadi dan dibawah pulang. Nasuha sudah berniat untuk menjadi orang baik. Dikampungnya Nasuha membeli sebidang tanah untuk dijadikan kebun. Dia hidup dari hasil kebunnya, ditanami sayur mayur kemudian dia jual dan dibelikan kebutuhan hidupnya. Dia mulai belajar salat dan mengaji.

Pada suatu ketika ada seekor kambing yang setiap hari datang memakan hasil kebunnya. Karena kesal diapun mengikat kambing tersebut dan ditariknya mengelilingi kampung sambil bertanya pada setiap orang siapa pemilik kambing tersebut. Namun tak seorangpun mengaku sebagai pemilik kambing. Karena tidak ada orang yang mengaku sebagai pemilik kambing, diapun mengikat kambing tersebut pada sebatang kayu, tiap hari dia kasih makan. Ternyata kambing tersebung sedang mengandung, makam lahirlah anak kambing terdebut dua ekor. Hari berganti hari, bulan berganti bulan dan tahun pun berganti tahun. Tanpa disadari ternyata kambing Nasuha sudah menjadi puluhan ekor banyaknya. Supaya tidak terlalu repot mengurus kambing, Nasuha selalu mengembalakan kambing-kambingnya ke seberang sungai dekat rumahnya karena disana ada padang rumput. Sore harinya dia halau lagi menuju kandangnya yang terletak dibelakang rumahnya. Nasuha benar-benar sibuk bertani dan berternak, dia tidak pernah melakukan kejahatan lagi, bahkan sering dia menyedekahkan hasil kebunnya kepada orang yang membutuhkannya. Dia hidup dalam kedamain, salat dan puasa tidak pernah tinggal oleh Nasuha. (Bersambung)

#Limbanang 01 Juni 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Samo2 pak, terima kasih, slm kenal bliak

01 Jun
Balas

Masyaallah. Cerita inspiratif. Mantul uni

01 Jun
Balas

Mkasih Erna

01 Jun

Keren

01 Jun
Balas

Makasih buk

01 Jun

Rancak Bana Uni. Salam sukses selalu dan salam Literasi. Salam kenal juga dari Pasisia.

01 Jun
Balas



search

New Post