Heni Afriani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

My Team

Suara riuh terdengar di lapangan dekat kantorku seperti ledakan mortir yang mengelegar, terdengar suara reporter “ pertandingan voli akan dimulai , semua kelas VII, VIII, dan IX segera menuju lapangan” “team yang akan bertanding kelas IX.3 melawan IX.7 “ yeeeah! “ beri semangat ke masing masing team”

Semua siswa kedua kubu itupun dengan segera masuk arena pertandingan dengan semangat dan harapan yang sangat tinggi untuk menang, kedua team telah mempersiapkan semua triknya dalam bertanding.

“Semangat guess” teman team kls 9.3 bersua, .Priiiiiiit” bunyi peluit wasit , pertandinganpun dimulai, rasa tegang semua penonton dan semua team bergejolak melihatnya , bola terpontang panting dengan penerima yang berbeda, mereka saling mempertahankan bola jangan sampai jatuh ke team mereka, dan akhirnya lemparan bola itu melambung tinggi, dengan sempurnanya rakha menerima bola itu ,daaan “ jebret “ bola masuk ke lawan team 9.4.

Horeee, masuk sahut penonton dengan gembiranya, senyum pun muncul di team itu. Score 1-2 point untuk 9.3, bu heni walikelasnya mengamati dengan seksama, sorotan matanya tajam seakan akan tidak mau terlewati jalannya permainan, pikirannya focus kepada team kesayangannya. Tidak menghiraukan penilaian untuk raport, Bolak balik, seperti istrikaan yang sedang dipakai, gesture tubuhpun sangat terlihat padanya, wajah yang penuh kekhawatiran muncul ketika team juri mengatakan 21-18 point untuk kelas 9.7.

“Ooooh waduuh” jauh sekali selisih scorenya batinku, smoga za siswaku dapat mengejar pointnya, pertandingan pun semakin bersemangat, suasana dan emosi semakin panas, point semua team terus dikejarnya, dan point team 9.3 semakin melaju kencang sampai akhirnya, bola melambung lagi, kesempatan itu diambil oleh rakha kembali daaaaan ‘jebreeet” bola dengan kerasnya masuk ke arena 9.7

“Horeeee, hebaaaat,dengan spontan supporter berdiri, “acungan jempol tak luput diterima team dari kawan kawan sekelasnya,” team yang solid “ teriak anita, pertandingan pun dimenangkan team dari 9.3,

supporter 9.3 dengan sigap mendatangi pemain untuk mengucapkan “selamat kalian hebat, kita menaaang” bu heni langsung menghampiri mereka dengan gayanya yang khas, memeluk semua anggota teamnya, kegembiraan itu sangat terlihat di wajah bu heni,

“hayo kita minum di kantin belakang, kalian ibu traktir minum dan makan combro” hehehe dengan senangnya pemain langsung ikut. Dan mereka berbincang dan berkelakar dengan asyiknya sampai bunyi bel pulang terdengar.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Seru euy ... Semangat bu ...

12 Dec
Balas

Keren tulisannya. Bunda pantas jadi reporter pertandingan nih, hehehe. Sukses selalu dan barakallahu fiik

12 Dec
Balas

Asiiik, combro hangat setelah penat. Mmm, nikmatnyaaaa combro sang juara

12 Dec
Balas

Trimakasih mom

12 Dec
Balas

Ya mom Hehehe

12 Dec
Balas

Ya mom sgt dibutuhkan oleh siswa

13 Dec
Balas

Memang semangat kita itu jadi motivasi terbesar bagi anak didik

12 Dec
Balas



search

New Post