Tantangan Gurusiana Hari Ke-572. Jiwa-Jiwa yang Patah
Jiwa-Jiwa yang Patah
Oleh: Herdiansah
kau butuh istirahat, tenangkan jiwa dan ragamu
salahkan saja dirimu agar kau tak pernah menyalahkan takdir dan waktu
kau tahu, kita hanyalah insan bukan penentu kehidupan
kita ini perancang
pahami yang kau sukai, tekuni dan jalani itu
hidupmu bukan untuk coba-coba, jangan sampai salah dalam pilihan
ikuti alurmu bukan alur temanmu
nikmati saja semua beban yang kau pikul agar tak terasa begitu berat
tertawakan saja kegagalan lalu, karenanya kamu akan bangkit
dunia memang menilai hasil, tapi percayalah semesta tak kan berdusta melihat perjuanganmu
tak ada yang instan di dunia ini, sekalinya bisa maka musnah dengan instan pula
kalau kau ingin kekal perkeras lagi perjuanganmu agar hasilnya tak mudah mencair
bila hari ini jatuh, esok akan ada tangan yang menyambut
bila hari ini patah, esok akan ada bunga yang merekah
bila hari ini lelah, istirahatlah kumpulkan jiwa-jiwa yang tak kenal kata menyerah
percayalah kau akan besar kelak
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah dengan diksinya yang menawan, sukses selalu pak.
terima kasih ibu, sukses juga buat ibu
terima kasih ibu, sukses juga buat ibu
Sama-sama