Herlina Suryati

''Tidak ada kata terlambat'', itulah mottonya.Herlina Suryati adalah anak kedua dari tujuh bersaudara, lahir di Pangian 22 Februari 1967. Memiliki hobi me...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tikus yang Cerdik
google

Tikus yang Cerdik

#TantanganGurusiana Ke-354

Sebuah keluarga tikus yang terdiri dari dua anak dan ibunya hidup di hutan. Karena persediaan makanan habis, maka berangkatlah ibu tikus kesuatu tempat. Sebelum berangkat ibunya berpesan, agar jangan membukakan pintu untuk siapapun dan menjaga adiknya yang masih kecil.

Ibu tikus mengajarkan anaknya beberapa kode atau bunyi tepukan, supaya anaknya mengenali itu ibunya. Ketika ibunya pulang nanti, ibunya akan memberi tanda sesuai bunyi tepukan tersebut. “Baru pintu boleh dibuka” ujar ibunya. Tetapi ada seekor kucing yang sedari tadi mengintip di balik pohon bambu.

Setelah dipastikan ibu tikus pergi, kucing mendekati pintu dengan mengendap-endap. Kucing menirukan bunyi yang diajarkan ibu tikus kepada anaknya. Mendengar bunyi tepukan di pintu, anak tikus merasakan ada keanehan. Ia berpikir, ibunya baru berangkat. Tidak mungkin ibu pulang secepat itu.

Kemudian ia mendengar suara itu kembali. Suara tepukan, namun agak berbeda dari tepukan ibunya. Adiknya cepat beranjak akan membukakan pintu. Tiba-tiba kakaknya melarang” Jangan dik, itu bukan ibu kita”.

Tikus masih ragu. Apakah itu ibunya? Kemudian anak tikus itu mengintip lewat lobang kunci pintu. Ia terperanjat, kiranya kaki yang ada di depan pintu bukan kaki ibunya. Sekor kucing yang sedang kelaparan.

Tikus jadi takut. Ia berteriak sekuat tenaga. Maka datanglah binatang lainnya untuk membantu. Kucing lari terbirit-birit melihat binatang sudah banyak yang datang. Akhirnya tikus selamat dari terkaman kucing yang lapar itu.

Lintau Buo, 5 April 2021

Herlina Suryati

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post