Herul Fahmi

Pada awalnya saya tidak pernah bercita-cita menjadi seorang guru, bagi saya profesi guru itu sangat mulia karena kita bisa berbagi ilmu dengan orang lai...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bersaing Secara Sehat

Bersaing Secara Sehat

Oleh : Herul Fahmi

(Suasana di akhir semester sebelum UAS)

Guru memulai pelajaran seperti biasa dan yang anehnya guru tersebut menggambar sebuah garis lurus yang panjang di white board sambil memegang spidol dan penghapus, lalu guru tersebut berkata :

Guru : “ Anak anaku sekalian ? misalnya ada sebuah garis yang panjang yang telah bapak buat, tolong buatlah garis tersebut menjadi lebih pendek? ( sambil memberikan penghapus dan spidol kepada peserta didiknya. Dengan suasana heran kebingungan, menjawablah salah seorang muridnya yang bernama Ocid )

Ocid : “Siap saya boleh coba ke depan pak?”

Guru : “Boleh, coba kamu ke depan dan buatlah garis yang sudah bapak gambar menjadi lebih pendek? “

Kemudian di hapuslah sebagian dari garis yang sudah di gambar guru tersebut oleh Ocid. Sambil tersenyum, lantas guru tersebut bertanya lagi kepada yang lain siapa yang mau mencoba lagi kedepan. Kebetulan di bangku paling belakang ada siswinya yang bernama Bungsu dan berkata :

Bungsu : “Saya bisa pak ? saya akan membuat garis tersebut menjadi pendek”

Guru : ”Coba bungsu kamu kedepan?”

Bungsu : “Baik Pak?” (jawab bungsu sambil menghapus garis terbut)

Guru tersebut kemudian tersenyum lagi sambil berkata:

Guru : “Bapak belum menemukan jawaban yang pas. Coba siapa yang mau kedepan lagi?”

Menjawablah seorang siswinya yang bernama Anis dengan tersenyum dan mengambil sepidol lalu digambarkanlah olehnya sebuah garis yang kedua, akan tetapi garis tersebut dibuat lebih panjang dari garis yang dibuat oleh guru. Kemudian guru tersebut mengucapkan kata kata motivasi :

Guru :”Silakan berikan tepuk tangan kalian untuk anis!!!. Anaku sekalian garis tersebut menggambarkan sebuah proses persaingan ataupun perlombaan baik di kelas ataupun di masyarakat. Ketika ada perlombaan anda tidak boleh bermain curang. Orang lain maju sedikit, lantas kita iri lalu menjatuhkannya (garis tersebut ada lantas kita hapus). Yang demikian itu sngat tidak dianjurkan. Alangkah baiknya ketika ada persaingan misalnya di kelas dalam proses belajar untuk menghadapi UAS anda bersainglah secara sehat dengan tidak menjatuhkan orang lain ibarat garis tersebut gambarlah garis yang berbeda untuk melampauinya bukan menghapus garis yang pertama.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post