HBR HIMAWAN BASTARI

Seorang guru Sekolah Menengah Pertama di pedalaman Sumatera Selatan Alumni Universitas Lampung pada program pendidikan Geografi Tahun 2004 Penggia...

Selengkapnya
Navigasi Web
DARI SINGAAPOR MEREKA MENGGERAKAN EKONOMI

DARI SINGAAPOR MEREKA MENGGERAKAN EKONOMI

Saya tiba di tempat itu jumat minggu lalu, saya merasa sedang berada di tengah-tengah sebuah pasar. Seluruh pedagang di daerah ini menggelar lapaknya, membuat Ruang Terbuka (RT) itu menjadi jauh dari fungsinya.

Tapi saya pikir itu jauh lebih baik,dan juga lebih layak dipuji.

Terlepas dari itu semua saya angkat jempol akan gagasan komersialisasi RT menjadi lokasi Pujasera di daerah belitang,saya yakin multiplayer efeknya adalah geliat roda perekonomian kembali bergerak Di OKU Timur ini.

Hanya ada catatan khusus yang perlu dipahami sebagai masukan bagi pengelola

1. Keberadaan pujasera di lokasi RT singa Apur dikhawatirkan menghilangkan fokus dan fungsi RT sebagai niat awal Pembangunan kawasan ini.

2. Pengembangan Kawasan komersialisasi Singa Apur sebagai Pujasera menempati tanah saluran irigasi tersier dan daerah median jalan sehingga perlu juga ditata agar fungsi keduanya tidak terganggu.

3.Lahan parkir Pujasera yang ada memakai badan jalan sehingga ke nyaman pengendara agak terganggu ini juga menjadi PR tersendiri bagi pengelola

4. Untuk memberikan nuansa kedaerahan sebaiknya mungkin ada sentuhan identitas lokal agar nilai kearifan lokal dan entitas daerah mulai dikenal.

5. Kondisi kandang binatang seharusnya juga mempertimbangkan legal aspek yang kemungkinan akan terjadi juga mempertimbangkan kesehatan hewan heawan tersebut.

jelas selama ini, dalam perekonomian belitang , nyaris kurang menghitung kontribusi pedagang informal pada masa yang lampau hanya melihat pedagang kecil itu, "PENYEBAB MASALAH".

Mungkin saat nya kini para pedagang informal haruslah di perhatikan,dengan tangan dan dada terbuka harus kita katakan YES untuk komersialisasi RT Singaapur.

Dengan catatan bahwa fungsi fungsi awal dari berdirinya kawasan ini tidak hilang tertelan oleh nafsu komersialisasi dan syahwat ekonomi

HBR80

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post