Hj.Alpinah, M.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Cakrawala Kota Jakarta

Hari terus berjalan tanpa letih dan bergegas mulai kulangkahkan kaki melewati jalanan arah menuju monas.pertama ku tanya pada satpam satpam pun berkata jalan , lurus lalau belok melewaati polisi zebra dan akhirnya sampai juga ke tempat yang dituju. Sambil menyeberang ku tatap mereka banyak yang carfridy saat itu, yang lalu lalang menuju tugu monas.

Ku teringat sejak kemarin ada pemberitahuan dari panitia bahwa peserta TPN akan langsung menuju kantor Arsip dan perpustakaan nasinalsetelah memamerkan karya bukunya walaupun hanya cover buku saja.

Namun tak mengahalangi semamgat para penulis kala itu.setelah kami mengadakan berpoto ria untuk tanda kebersamaan peserta TPN itu himgga menjelang waktu dhuhur tiba.

Sambil menunggu waktu duhur aku terinspirasi untuk menjadi anggota perpusnas lalu kulangkahkan kaki menaki eskalator menuju lantai dua dan disanalah ku mendaftarkan di komputer untuk bisa menjadi sebagai anggota di perpusnas maka langsung kuisikan bio dataku kala itu.

Kemudian kelurlah nomor antrean untuk mendapatkan kartu anggota dengan berbekal KTP setelah menunggu dan mengisi bio data maka keluarlah kartu anggotanya.Dan ,sekarang resmi sudah aku menjadi anggota perpusnas.

Dengan seiringny waktu suara adzan pun berkumandang pertanda panggilan salat telah tiba dan aku pun merasakan bisa salat di mushalla perpusnas jakarta.

Setelah ku melaksanakan salat duhur lalu ku bergegas untuk pulang menunggu mobil taxi berwarna biru dengan tujuan stasiun palmerah dan tak lama kemudian sampailah distasiun palmerah dan langsung menuju loket antrean tiket yang aku pesan tujuan Rangkasbitung dengan membayar duapuluh ribu rupiah ke bagian karcis.

Kereta pun tiba lalu ku naiki kereta tujuan rangkas kala mentari mulai meredup peetanda sore hari.Dalam keadaan duduk yang hanya menempel sedimit karena tak kebagian tempat duduk dan radanya lelah dan pegal namuntak apalah karena merasa terbalas dengan adanya temu penulis nasional atas motivasi dan dorongannya menjadi penulis hebat di masa mendatang, ya di bilang hebat baru permulaan itu pun baru menghasilkan dua buku tapi tak apalah itu kan kujadikan motivasi sebagai guru bahasa indonesia.

Tak terasa beberapa stadiun sudah kulalui fengan lancar mudah-mudahan sebentar lagi kuga sampai ke tujuan.

Subhanalloh apa yang aky lakukan dari kemarin hingga saat ini bisa membawa berkah, aamiin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post