Mendengar jawaban jenazah tersebut, malaikat Romman mengangkat tiang batu besar dan memukulkannya kepada jenazah tersebut.

Si jenazah menjerit kesakitan, dia memohon seraya berkata.

"Wahai malaikat, angkatlah tiang batu ini, aku akan menuliskan semuanya, amalan kebaikan dan keburukan yang pernah saya lakukan semasa hidup di dunia."

Setelah itu, malaikat Romman meminta jenazah itu melipat dan memberi stempel pada tulisannya.

"Bagaimana cara saya menyetempelnya?" tanya si jenazah

"Gunakan kukumu untuk menyetempelnya," jawab Malaikat Romman.

Jenazah pun melakukan hal tersebut.

Kemudian malaikat Romman mengalungkan catatan amal itu pada leher si jenazah sampai hari kiamat.

Sebagaimana yang diterangkan Allah dalam Al Quran Surah Al Isra' ayat 13 yang artinya ..."dan setiap manusia telah kami kalungkan catatan amal perbuatannya di lehernya, dan pada hari kiamat kami keluarkan baginya sebuah kitab dalam keadaan terbuka"

Setelah itu malaikat Munkar Nakir datang seperti malaikat Romman.

Yaitu mengintrogasi si jenazah.

Bersambung