(Tantangan hari ke-3)

#TantanganGurusiana

Pagi sebelum kegiatan belajar dimulai, salah satu murid kelas 4A, Sammy, sudah mendekati meja guru.

"Bu, aku mau cerita!" Ucapnya

"Cerita apa?" Tanyaku

"Kemarin waktu materi sains, kita sekelas bikin ketapel angry birds, bu" jelasnya

"Eh, terus ketika hasilnya saya bawa pulang ternyata ada yang mau loh, bu! ya udah aku jual aja, lumayan!" Imbuhnya antusias

"Wah! hebat, luar biasa" ucapku sambil memberikan jempol tanda pujian.

"Tapi diajarkan cara membuatnya?" Tanyaku

"Iya, Bu, dari mulai alat dan bahan yang kita gunakan terus sampai cara membuatnya, dijelaskan sama bu guru sainsnya" jelas Sammy

"Bisa jelaskan pada bu guru, bagaimana caranya?" Pintaku

"Iya, Bu, Jadi bahan-bahannya itu yang murah meriah, yang gampang dicari, nih, bu, alat dan bahannya;

1. Sumpit dari bambu atau dari kayu

2. Karet gelang

3. Cup bekas makanan atau bekas snack yang dicuci hingga bersih.

Cara membuatnya juga diajarin, bu, oleh bu guru sains" jelas Sammy setelah menyebutkan semua alat dan bahan.

"Cara membuatnya bagaimana?" Tanyaku penasaran

"Cara membuatnya mudah banget, bu, langkah-langkah;

Pertama, kita semua dibagikan alat dan bahan, sumpit, karet, cup yang sudah di cuci, serta kertas lembar kerja yang nanti diisi.

Kedua, Bu guru sains menjelaskan kemudian mencontohkan, selanjutnya kami semua mengikuti. Sumpitnya diikat menjadi bentuk bangun ruang segitiga sama sisi, seperti materi matematika, bu guru. Untuk menyatukan sudut sumpit menggunakan karet, selanjutnya cup bekas makanan dilubangi sisi tepinya menjadi tiga bagian. Dua bagian yang sudah dilubangi diikatkan pada sudut segitiga bagian depan dan satu bagian diikatkan pada bagian tiang atas.

Selanjutnya membuat alat lontarannya, pakai kertas, bu, biar nggak berbahaya, kertas nya di gulung kecil-kecil terus dipakai sebagai senjata lontarannya" jelas Sammy panjang lebar.

"Ternyata kalau kita tidak malas, mau usaha dan kreatif, bisa menghasilkan keuntungan ya, bu? Terutama untuk diri sendiri" ucap Sammy sambil tersenyum sumringah, karena ada penghargaan meskipun kecil jika dinilai dengan angka-angka nominal.

"Iya, kuncinya, jangan malas!" Jawabku

Satu pembelajaran yang sangat bermakna, sesuatu yang tidak bernilai akan menjadi sangat bernilai ketika rasa percaya diri, potensi, kreatifitas, semangat, dan motivasi sudah dimunculkan.

Jak-Tim 17012020

#TantanganGurusiana