tentang setia
Jangan ragukan setiaku Lima huruf itu telah tersemat di jiwaku Semenjak kuncup mawar merekah menebar harumnya di pagi itu Dan lembut sinar mentari menyapa bumi Aku berikrar ikhlas menjagamu secure raga dan jiwamu adalah nafasku Sebab aku security abadimu Saat ini nanti selalu melingkupi raga dan jiwa mu Aku satpammu bersemayam di diri mu Piye ngene iki jal
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap pak salam literasi dan izin follow
Terima kasih Bu Laily Muljati, S.Pd. Salam literasi jg. Silakan.