Jerat TantanganGurusiana hari ke-420
Manis terlempar untaian kata
Melambungkan angan sunggingkan senyum
Menjerat hati yang sedang gulana
Membuka tangan menggandeng beriringan
Kau teteskan madu di atas roti
Kau suapkan ke mulut yang bergetar
Pengobat raga yang lelah
Karena berjalan tak tahu arah
Kau jerat mangsamu semakin dalam
Semakin terpukau mereka oleh pikatan
Hingga terlena oleh gemerlapnya kepalsuan
Yang dibungkus dengan kertas emas
Kau cengkeram kencang mangsamu
Hingga tak dapat bergerak
Ketika mereka tersadar
Bahaya besar menanti siksaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar