MISTERI COVID -19 BUATAN LAB. BIOLOGI (Part 74)

Tantangan menulis hari ke-74

Banyak Stateman di medsos yang mengatakan bahwa, covid -19 adalah buatan laboratorium biologi Wuhan atau hasil rekayasa. Ada yang mengatakan bahwa covid-19 akibat orang Wuhan makan daging mentah dan makan daging babi. Tetapi Ilmuwan Wuhan Mengatakan covid-19 bukan penyakit yang di buat laboratorium atau rekayasa. Menurut temuan yang di publikasikan di Jurnal Nature Mediene, covid -19 adalah produk evalusi alami. Profesor Kristian Andersen ahli Imunologi dan mikrobiologis membantah jika virus covid-19 adalah sebuah rekayasa. Sebenarnya tidak ada bukti yang ditemukan jika virus ini dibuat secara genetic. Tetapi para Ilmuwan mengatakan bahwa sebenarnya virus ini sangat efektif untuk mengikat sel-sel manusia, bahkan para ilmuwan menyimpulkan covid-19 adalah hasil seleksi alam bukan produk rekayasa genetic. Bukti evolusi alam ini didukung oleh data struktur molekul keseluruhan back bone covid -19. Dalam skenario lain yang diusulkan, versi virus non- patogenik melompat dari inang hewan ke manusia dan kemudian berevolusi menjadi kondisi patogen saat ini dalam populasi manusia. Covid-19 adalah keluarga besar virus yang dapat menyebabkan penyakit dengan tingkat keparahan yang luas. Penyakit parah pertama sebelum manusia diketahui disebabkan oleh virus corona muncul dengan epidemic Severe Acute Respiratory Syndrome ( SARS) 2003 di Cina. Wabah penyakit parah yang kedua dimulai pada 2012 di Arab Saudi dengan Sindrom Pernafasan Timur Tengah ( MERS) dan Pada 31 Desember 2019, pihak berwenang China memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia tentang wabah virus corona baru menyebabkan penyakit parah, yang kemudian dinamai SAR-CoV-2 atau Covid-19 (ennindonesia/NOVA). Jadi menurut sumber yang terpecaya covid -19 bukan hasil rekayasa Lab. Biologi Wulan. Jika masih ada yang percaya bahwa virus covid-19 buatan manusia, agar membaca informasi yang benar dan terpecaya , supaya tidak menimbulkan kerancuan, kebencian dan kesalahpahaman. Salam literasi

# Tantangan menulis Gurusiana