Peduli pada Tetangga
Tantangan Gurusiana Menulis Hari ke-69 # Pentigraf (26)
Senja merah jingga, mewarnai teras rumah Vika . Di sudut rumah, perempuan cantik berhijab menikmati teh hangat. Vika , ibu muda yang beranak dua dan bersuamikan seorang executive muda. Anak-anaknya sedang di rumah neneknya dan Andika masih bertugas di luar kota. Suasana sore yang indah semakin larut dalam lamunannya. Mengenang pertemuannya dengan Andhika pada waktu itu.
Saat opspek mahasiswa baru , sososk Vika menarik perhatian panitia. Selain cantik, dia juga bersuara merdu , sehingga sering diminta untuk performance. Salah satunya berduet dengan Andika. Namun lamunannya buyar dengan suara gawainya yang terus bordering dari kantor Andika . Vika tak dapat menyembunyikan rasa cemasnya. Bibirnya terus berzikir dengan deraian airmata. Serasa mimpi buruk yang menimpa keluarganya. Dia pun bergegas menuju rumah sakit.
Andika berada di ICU, ia memerlukan banyak darah. Kecelakaan tunggal di jalan tol menuju pulang membuat ia tak berdaya. Stok darah di rumah sakit dan PMI terbatas kurang 3 ampul lagi., karena dibutuhkan golongan darah AB. “Bu Vika , saya siap menjadi pendonor Pak Andika ,barangkali darah saya cocok, “ seorang lelaki menawarkan diri. Vika menatapnya ragu, tetapi akhirnya ia setuju. Vika merasa malu , dia pun meminta maaf dan berterima kasih kepada lelaki pendonor darah itu. Selama ini dia dan Andika tak perduli, karena status social lelaki itu berbeda.
Sumber Gambar: https://gambarkuterbaru.blogspot.com/2019/10/35-gambar-kartun-orang-kaya-dan-miskin.html
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus bgt bu
Wuih....menyentuh,. Status sosial yg masih dipersoalkan.
Pesan yang indah untuk peduli dan tidak memandang rendah orang lain. Keren Bu, sukses selalu
Bagus bun pentigrafnya terselip suatu makna
Cerita yang sarat nilai sosial tinggi. Keren Bun.
Amanatnya sangat edukatif. Semangat berkarya ibu. Salam.
Pentigraf yg membawa pesan ... Kereen,Bu.
Kuereeen inspiratif...
Ceritanya inspiratif, banyak pesan yang disampaikan, sukses buat ibu
Cerita yang indah ...