Bercita-cita Tinggi, Boleh. Tapi, Jangan Lupa Satu Hal
Bercita-cita tinggi, boleh. Siapa yang melarang. Karena cita-cita itu hak dari masing-masing orang. Namun, jangan lupa satu hal. Yakni, ukurlah kemampuanmu dan lingkunganmu. Memungkinkan tidak?
Bila kita bercita-cita tanpa ikhtiyar dan doa, maka nihil adanya. Bercita-cita dengan mengukur kemampuan kita, mampukah untuk menggapainya? Jikalau untuk menggapainya dengan terengah-engah, perlu solusi atau beralih cita-cita ke yang lain. Intinya, kita perlu melihat peluang.
Jika kita pandai dalam memahami peluang dan dimbangi demgan kemampuan, maka BEJO akan berpihak kepada kita.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Salam literasi
Semoga kita termasuk orang yang bejo, sukses selalu bu Ummi Royhana