Jejak Literasiku 365
Antologi pantun lebaran.
MUDITA LEGA
Sinopsis:
Kidung kerinduan akan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri terus menggema. Memecahkah langit biru yang membisu seakan merasakan kebahagian hari kemenangan, meskipun di tengah pandemi yang berkeliaran. Laksana purnama yang bersinar terang, setiap hati menjadi riang setelah menyelesaikan rangkaian kegiatan bermakna selama bulan suci.
Bersama para sahabat guru, saudara seperjuangan, senasib, dan penanggungan. Jiwa-jiwa terdidik kita menelisik menyatu padu dalam setiap lembaran karya. Meraih kemenangan bersama dan dan saling mengapresiasi kebahagiaan. Menebarkan kebaikan. Menyatukan rindu, berkarya bersama dalam sejarah hidup dan akan menjadi roman bagi henerasi berikutnya. Serumpan asa dalam bait sastra lama.
Mudita Lega berisi irama kehidupan berbalut kumpulan diksi yang renyah, indah, dan memukau setiap pembacanya. Meninggalkan pesan mendalam. Kisah-kisah hidup dan kebahagiaan menjelma dalam setiap bait pantun ini. Selamat membaca buku ditangan anda.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar