Langkah yang baik dalam belajar bukannya saja ceramah yang membosankan, tapi siswa dilibatkan dalam aktivitas belajar. Berikut satu metode asyik untuk pembelajaran yang aktif, yaitu metode see, think wonder.

Metode "See, Think, Wonder" adalah pendekatan untuk merangsang pemikiran dan observasi kritis. Langkah-langkahnya adalah:

See (Lihat): Observasi awal terhadap suatu objek atau situasi.

Think (Pikir): Mencari pemahaman lebih dalam dengan merenung dan membuat asumsi atau pertanyaan berdasarkan apa yang telah dilihat.

Wonder (Tanya): Merumuskan pertanyaan yang dapat merangsang pemikiran lebih lanjut atau penyelidikan.

Metode ini sering digunakan dalam konteks pendidikan untuk membangun keterampilan pengamatan, analisis, dan pemecahan masalah.

Metode "See, Think, Wonder" melibatkan langkah-langkah sederhana:

1. **See (Lihat):** Amati objek atau situasi dengan seksama.

2. **Think (Pikir):** Renungkan apa yang telah dilihat dan buat asumsi atau pertanyaan berdasarkan pengamatan tersebut.

3. **Wonder (Tanya):** RUmuskan pertanyaan yang dapat merangsang pemikiran lebih lanjut atau penyelidikan. Contoh penerapan sintaksis metode ini dalam konteks pengajaran bisa seperti ini: - **Lihat:** Guru menunjukkan gambar, objek, atau situasi kepada siswa. - **Memikirkan

Metode "See, Think, Wonder" memiliki beberapa keuntungan dalam konteks pembelajaran: 1. **Stimulasi Pengamatan:** Melalui langkah "See," metode ini merangsang pengamatan dan persepsi, membantu siswa memahami lebih baik materi pembelajaran dengan melibatkan penglihatan indera. 2.**