HARAPAN DAN MUKJIZAT ITU ADA YA NDUK KEYSHA!!
Tanggal 13 Juni 2020 jam 17.00 telpon istriku berdering. " Assalamualaikum Tin!. Ada apa Tin?. Yok opo Kheysha?" tanya istriku. Rupanya telpon dari adekku yang di Malang. "iyo Bu Poh. Khesha sudah selesai operasi Amputasi kaki kiri. Semalam mulai jam 01.00 Sabtu selesai jam 12.00 siang Minggu. Sekarang masih di Ruang ICU. Belum boleh dijenguk!!", jawab adekku. " Alhamdulillah, yang penting kalau sudah sadar, kita harus menguatkan kejiwaan Kheysha!!", jawab istriku yang memang backgroundnya orang psikologi. " Iya Bu Poh. Ini yang harus kita pikirkan sama sama!". " Kita harus terus bermohon pada Allah, supaya Kheysha kuat. Ada Mukjizat yang dikirimkan Allah!!", tambahku tanpa mengambil telpon dari istiku.
Sejak telpon itu datang sudah dua hari belum ada kabar dari Jawa. Aku sekeluarga terus bermunajad setiap habis Magrib untuk mendoakan kebaikan Keysha. Tepat Hari Kamis tanggal 16 Juni 2022 kami membuat doa bersama di rumah. Kami undang seluruh anggota perkumpulan pengajian kami. Termasuk kawan kawan istrikudan kawan kawan Mbak, ankku yang paling besar. Dalam Tausiah pengajian itu, Ustadz Muhammad Ali Hasibuan menasehati kami, " Bapak Ibu, rezeki, mati, kesehatan dan musibah itu semua kehendakNya. Tidak ada selembar daun jatuhpun tidak sepengtahuan Allah. Kejadian Keysha ini menjadi Muhasabbah untuk kta semua agar kita bersabar dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tetap memohon kepada Allah, tidak ada yang tidak mungkn kalau Allah SWT sudah berkehendak. Jadi terkait kejadian Kheysha kuatkan usha dan doa. Insya Allah tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah SWT"
Hari Jum'at sore tanggal 17 Juni sore, telponku berdering. Rupanya dari adekku, Titin yang di Malang. " Assalamualaikum. Mas Eko, meneh (besok) Keysaha mau dioperasi lagi!". " Masya Allah, operasi apa lagi?Tapi baru seesai dioperasi?.", jawabku. " Iyo, kaki kanannya kalau diopearasi bahaya, karena sudah membusuk kata dokter!". Aku terdiam membisu sejenak tak memjawab apa yang disampaikan adekku. Aku berfikir, bagaimana masa depan Keysha nanti, sambil menitikkan air mata. " Mas Eko!!!!", teriak adekku di seberang telpon. " Tin, bilang sama ibunya, apa nggak ada tindakan alternatif yang lain?. Masak harus dua dua kakinya?". Aku sambil menangis, " Gimana masa depan si Kheysha?". " Yo yokopo maneh, wes mboh aku ora iso mikir (yah anggak tahu, aku sudah tak bisa mikir mas). Wes nasib Kheysha, jawab adekku sambil menangis " Awake dewe mung iso ndongakno Mas. Mugo mugo Keysha kuat!!!, sambung adekku sambil menangis. Aku dan istriku duduk termangu mendengar kabar itu.
Sabtu, tanggal 18 Juni 2022, kami semua sekeluarga sepakat tidak beraktivitas. Kami sekeluarga mulai subuh akan baca Surah Yasin, Tahmid, Tahlil sebanyak 100 x khusus bermunajad untuk kesehatan,kebaikan dan kekuatan Keysha. Istriku menguatkan aku dan kami semua, agar tak uasah disesali dan cari kesalahan orang lain. Kita serahkan sama Allah SWT.
Memang Keajaiban itu ada. Semua datang dari Allah dan kita kembalikan ke Allah. Hari Senin 20 Juni 2022, siang telponku berdering. " Mas Eko, Alhamdulillah operasi kaki kanan Keysha sudah selesai. Lancar operasinya. Tapi Keysha masih belum sadar. Aku mambengi ngungak (Aku tadi malam menjenguk). Tapi masih belum boleh masuk dan tidak boleh ambil foto!!", kata adekku. "Wes mugo mugo Keysha kuat!!",jawabku singkat. " Yo wes. Mene tak coba mrono maneh( ya udah besok aku lihat lagi) kata adekku. " Nek wes sadar, dan agak kuat, VC sama aku yo!"
ALLAH memang MAHA BESAR. dan ALLAH MAHA PENYAYANG dengan umatnya. Tepat Hari Selasa, tanggal 21 Juni 2022 malam, telponku berdering. " Di seberang layar HPku nampak si Keysha. " Sambil menitikkan airmata,kusapa dia " Assalamualaikum Nduk. Ini Pak Poh Medan!, " Injeh Pak Poh!", jawab dia sambil tersenyum. " Sudah makan Keysha?", tanyaku. " Sampun! (sudah) ! ", jawab dia singkat. " Lawuhe opo? ( Lauknya apa)? " tanyaku lagi. " Ayam panggang!", jawab dia sambil menangis. " Sudah Keysha nggak usah sedih ya Nduk!, Khesya tidak sendiri. Keysa masih punya Pak Poh, Bu Poh, Mama Titin dan Papa Supri. Keysha juga punya Mbak Nisa, Mbak Nurul, Dek Dinda, Dek Bisma dan Mas Fajar. Kami semua tetap sayang Keysa. Keysa harus kuat. " Allah masih sayang keysha. Allah akan kirim Mukjizat untuk Keysha. Harapan itu masih ada ya Nduk!!!". terangku. " Keysha nanti masih bisa sekolah. Yang penting Keysha sembuh dulu!!". " Injeh Pak Poh !" sambil tersenyum dan menitikkan airmata. Aku tidak kuat melihat ekspresi dia. Aku menangis, HP langsung kututup. Ntah mengerti atau tidak yang kukatakan, aku tak tahu lagi. Kembali aku berdoa : " YA ALLAH TUNJUKKAN KEKUASAANMU dan MUKJIZATMU"!!. Sebab masih ada operasi pinggul yang harud dijalani Keysha...
(DOA TERBAIK UNTUKMU KEYSHA!! DARI KAMI yang di Medan)
Berdasarkan kisah Keysha ponakkanku
By : #WongNdeso

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
semoga ada mukjijat, pulih seperti sedia kala
Cerita yang memilukan, namun tatap ada spirit yang tinggi. Luar biasa, Sukses Pak Eko