Lapas Malang

Berita dari Lapas Kelas I Malang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pesantren At-Taubah Lapas Malang Wisudakan 71 Santri
Pesantren At-Taubah Lapas Malang Wisudakan 71 Santri

Pesantren At-Taubah Lapas Malang Wisudakan 71 Santri

Malang - Sabtu (02/12/23) Pondok Pesantren At-Taubah Lapas Kelas I Malang kembali menggelar acara wisuda angkatan ke - VII bagi para santri nya yang telah lulus uji materi dari UMMI Foundation. Program pembelajaran baca Al-Quran yang dikenal dengan Metode UMMI ini merupakan metode belajar yang diterapkan di lingkungan Pondok Pesantren At-Taubah Lapas Kelas I Malang.

Kegiatan Wisuda yang dilaksanakan di Masjid At-Taubah ini dibuka dan disaksikan langsung oleh Budi Purwadi selaku Kabid pembinaan WBP Lapas Kelas I Malang. "Saya selalu bangga dapat menghadiri dan melihat langsung prosesi wisuda santri di Masjid At-Taubah. Apalagi kali ini saya juga berada di antara keluarga wisudawan warga binaan untuk menjadi saksi salah satu kegiatan indikator keberhasilan program pembinaan Lapas Malang. Saya harap semoga kegiatan ini bukan hanya seremonial saja, namun kelak saat wisudawan warga binaan bebas, bisa mengamalkan ilmunya dan berguna untuk masyarakat." terang Budi Purwadi

Rasa bangga juga disampaikan oleh Kalapas Kelas I Malang, Ketut Akbar Herry Achjar. Deketahui, tahun ini merupakan tahun dengan jumlah wisudawan terbanyak. Yakni sejumlah 56 wisudawan warga binaan untuk Guru Al-Quran Metode UMMI dan ditambah 15 wisudawan warga binaan untuk pembelajaran Kitab Aqidatul Awam yang pertama dilaksanakan pada tahun ini. "Dari tahun ke tahun jumlah wisudawan terus bertambah. Ini prestasi yang membanggakan. Namun perlu diingat, mendapatkan Sertifikat menjadi Pengajar Al-Qur'an adalah awal, selanjutnya para warga binaan bisa mengajarkan ilmu yang diperoleh pada warga binaan lain dan bisa jadi bekal nantinya ketika telah kembali ke masyarakat itu lebih penting" ungkap Kalapas.

Yang cukup spesial dari kegiatan wisuda kali ini adalah hadirnya kembali keluarga wisudawan setelah tahun-tahun sebelumnya keluarga hanya bisa menyaksikan kegiatan wisuda secara daring lewat siaran telekonferensi karena masih dalam suasana pandemi. Ini membuat suasana menjadi haru dan hikmad. Beberpa orang tua atau keluarga wisudawan terlihat menitihkan air mata mengiringi prosesi wisuda pada pagi ini.

L’SIMA PASTI APIK !

(HUMAS LAPAS KELAS I MALANG)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post