MENYULAM JARING CINTA
MENYULAM JARING CINTA
Oleh. Thanil Abu
Tagur siana ke - 537 H - 172
Haiku ke - 82
411
Kutambal nyata
Sulam asmara cita
Jaring cinta
412
Putus harapan
Hampa sinar rembulan
Galau pikiran
413
Karam semedi
Mencari cinta abadi
Kalbu taksudi
414
Jelujur patah
Pintal lara gelisah
Untaian kisah
415
Asmara gata
Hilang harsa pinta
Mencari dayita
#parigimoutong#
#thanilabu#
#26062022#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi
Puisi indah bermakna.Salam literasi..salam sehat..
Pembaca tersulam.jaring cinta. Cinta susastra. Cinta berliterasi. Diksi-diksinya menawan.
Jaring cinta yang memesona,Pak Tanil. Semoga cinta memberi kebahagiaan. Salam sehat dan sukses selalu.
Mantap puisinya, pak Tanil. Salam sukses selalu!
mantap keren cadas... haiku keren menewen, memesona penuh makna... salam literasi sehat sukses selalu saudaraku pak Thanil bersama keluarga tercinta
Puisiyang indah dan sarat makna pak Hustani. Salam sehat
Indah penuh dengan makna puisi yang disajikan. Sehat dan sukses selalu saudaraku Pak Hustanil