Hari ini menu buka puasaku adalah Soto Ayam. Hhhmm… bisa dibayangkan bagaimana nikmatnya. Tapi dibalik sedapnya masakan ini, ada satu aktifitas yang kadang bikin kita sampai menangis saat membuatnya. Hayo apa ? coba tebak !

Soto akan terasa hambar tanpa bumbu pelengkap, salah satunya adalah bawang goreng. Nah, proses pembuatan bumbu pelengkap inilah yang tanpa sadar kerap kali membuat kita meneteskan air mata. Dulu sebelum tau tip dan triknya, aku sering menangis saat mengupas dan mengiris tipis bawang merah, apalagi dalam jumlah besar. Hasil gorengannya pun cepat loyo. Tapi kini tidak lagi, anti pedih di mata dan tetap kriuk meski disimpan di luar kulkas dalam waktu yang lama.  Tip dan trik ini kudapat saat membantu menyiapkan makan untuk jamaah kajian subuh di Masjid Perumahan.

Ternyata rahasia anti pedih dan kriuknya bawang sangat sederhana, yaitu garam. Memang bumbu dapur berasa asin ini tidak bisa menghilangkan seratus persen pedihnya mata saat mengupas dan mengiris bawang, tapi akan banyak menguranginya. Kini katakan goodbay menangis saat dekat-dekat dengan bawang, karena garam dapur siap menangkal kepedihan mataku. Heeee….

Saat mengupas bawang, letakkan garam dapur dalam wadah terbuka di depan kita. semakin banyak garam yang kita letakkan, akan semakin banyak mengurangi pedihnya mata. Selain itu, siapkan juga ember berisi air garam. Jumlahnya tergantung seberapa banyak bawang yang akan kita goreng. Setelah bawang dikupas, cuci, iris tipis-tipis kemudian masukkan irisan bawang ke dalam air garam. Diamkan sebentar lalu angkat bawang dari air garam, tiriskan dan goreng seperti biasa. Dijamin kriuk, bawang goreng siap menaburi makanan kita.  Selamat mencoba, semoga bermanfaat.   

saatdirumahajah05/04/2020