Iin Tri Kusminarni

Saya adalah pengajar tetap di SMA Muhammadiyah 3 Surabaya. Sejak tahun 2000 merantau ke kota pahlawan untuk kuliah di sana. setelah lulus kuliah, saya bekerja d...

Selengkapnya
Navigasi Web
KELORKU

KELORKU

Sudah lama banget kuingin memiliki tanaman kelor. Mengingat manfaatnya tak selebar daunnya. Rasanya senang sekali saat melihat tanaman ini di jalan yang kulalui saat naik motor. Teringat saat kecil dulu, kira-kira usiaku masih TK. Pagi itu, saat main ke rumah mbak Fira tetanggaku, aku diajak sarapan di sana. Kala itu, ibunya masak sayur bayem dicampur daun kelor dan irisan jagung muda yang dihaluskan. Kuahnya sedikit kental dengan lauk dadar jagung dan sambel trasi sebagai pelengkap. Subhanallah….nikmatnya. Saat pulang ke rumah, aku langsung menceritakan tentang sayur ini kepada ibuku. Tak mau menunggu lama, keesokan harinya aku minta dibuatkan sayur yang sama dengan sayur yang kumakan di rumah mbak Fira kemaren. Egois ya aku, maklumlah anak kecil kan memang suka meniru (pembelaan diri, hehe). Untung saat itu tak terlalu sulit untuk mendapatkan daun bayam, kelor, bahkan jagungnya juga. Kuingat saat itu ibuku mengambil daun kelor dan bayamnya di didepan rumah nenek, seberang kali. Tidak seperti sekarang, susah mendapatkan tanaman ini. Sejak saat itu, ibuku sering memasak sayur bayem dicampur daun kelor plus ulekan jagung muda.

Selain dimanfaatkan daunnya, ternyata buah kelor yang bentuknya panjang itu juga bisa untuk dimasak. Disini kami biasa menyebut buah kelor dengan nama klentang. Klentang biasa dimasak sayur asem, hhmmm…swueger banget. Aku dan keluarga juga suka sayuran ini, tapi sekali lagi kini sangat langka klentang dijual di pasar apalagi di kota besar. Karena itu jika saat belanja kutemui sayuran ini pasti langsung kubeli.

Kembali lagi ke tanaman kelor, alhamdulillah kini ada tanaman ini di depan rumahku. Tetanggaku yang menanamkannya. Ditanamkan 2 batang kelor di depan rumahku, keduanya tumbuh keluar daunnya karena kurajin menyiramnya. Tapi sayang, kini tinggal sebatang karena ada yang mencabutnya. Entah siapa dan dibawa kemana.

Kurasakan menanam kelor itu susah-susah gampang. Awalnya, Kelorku ini sudah tumbuh batang dan daunnya lumayan lebat, tapi suatu waktu daunnya menguning dan rontok. Apa karena sering kuambil daunnya ya ? karena terkadang tetanggaku juga minta untuk dibuat sayur dan jamu.

Karena batang cabangnya sudah tinggi tapi daunnya rontok, akhirnya kupotong batang cabangnya dengan harapan daunnya akan tumbuh lagi. Alhamdulillah daunnya tumbuh dan mulai subur lagi. Tapi ujian datang lagi, setelah beberapa hari kunikmati daunnya yg lebat ternyata pagi itu saat kumenyapu, kulihat daunnya habis. Usut punya usut ada 4 ulat hijau tanpa bulu menempel di sisa batang daunnya. Owh ternyata ulat ini yang mengabiskan daun kelorku. Malamnya, hujan sangat lebat sehingga ulatnya kabur tanpa permisi. Taka da lagi ulat disana dan alhamdulillah kelorku sudah mulai tumbuh lagi. Setiap hari kusiram jika tak turun hujan. Semoga tanaman ini akan bermanfaat untukku dan orang-orang disekitarku. Aamiin.

Berikut beberapa manfaat kelor yang perlu kita ketahui :

1. mencegah radikal bebas

2. mengatasi diabetes

3. mencegah peradangan

4. mencegah obesitas

5. meningkatkan kekebalan tubuh

6. Memenurunkan resiko kanker

h

Mari lestarikan bumi dengan Gerakan menanam satu pohon, aksi nyata.

Saatdirumahsaja, 5 Juli 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap bun. Salam sukses

06 Jul
Balas

sekarang mulai susah nyarinya

07 Jul
Balas

Betul Bun. Tanaman ini kaya nutrisi. Dahsyat banget. Salam hangat, salam literasi, jabat erat selalu.

05 Jul
Balas

Babyak manfaat nya tanaman kelor mbak mulai dari akar batang kulit kayu hingga daunnya

06 Jul
Balas

Mantap buk. Postingan tentang manfaat tanaman tempatan.

07 Jul
Balas

Daun kelor banyak manfaanya ya bun

06 Jul
Balas



search

New Post