Mesjid Unik
Tantangan Gurusiana Hari ke-155
Suara azan telah berkumandang, pertanda panggilan Allah untuk melaksanakan sholat zuhur sudah datang, kami langsung mengarahkan perjalanan menuju mesjid terdekat yaitu mesjid raya lima kaum.
Mesjid Raya Lima Kaum merupakan salah satu mesjid tertua di Indonesia sekaligus cagar budaya yang terletak di Nagari Lima Kaum, Kecamatan Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Setelah kami melaksanakan sholat zuhur berjamaah, kami tertarik untuk mendokumentasikan bentuk Mesjid Raya Lima Kaum yang unik ini. Penampilan atap yang bertumpuk-tumpuk mulai dari atap terbawah hingga yang paling kecil diatasnya. Atap Mesjid Raya Lima Kaum dibuat berundak-undak sebanyak lima tingkat dengan permukaan atap yang cekung. bentuk itu melambangkan perpaduan antara kebudayaan Hindu-Buddha dan peradaban Islam.
Dibagian dalam mesjid terdapat tonggak mesjid yang terbuat dari kayu yang ukuran besar dan ada juga yang berukuran sedang sebanyak lebih kurang 64 batang. Aku menghitung banyak tonggaknya mulai dari depan hingga belakang. Mesjid ini berlantaikan kayu yang sudah licin dan mengkilat karna selalu dipakai untuk sholat.
Mesjid Raya Lima Kaum ini selalu dipakai untuk sholat berjamaah lima waktu dalam sehari semalam. Jemaah dari Mesjid ini adalah masyarakat sekitar dan ada juga jemaah dari luar Kecamatan Lima Kaum.
Bagi anda yang ingin melihat dan sholat di Mesjid Raya Lima Kaum yang unik ini, silahkan berkunjung.
Sungayang, 18 Oktober 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar