Ilham Saputra

Guru Seni Budaya di Bangkalan. Pelatih Paduan Suara dan Guru Musik...

Selengkapnya
Navigasi Web
KEBIASAAN MENULIS
Sumber Gambar : Internet (Berkabar.id)

KEBIASAAN MENULIS

Banyak diantara kita yang merasa menulis itu sulit. Membuat sebuah karangan cerita itu sangat rumit. Membahas suatu konsep dengan berbelit-belit. Semuanya hampir pernah dilakukan oleh setiap orang jika hendak akan memulai untuk membuat sebuah karya tulis. Pada masa sekolah, kuliah, bekerja, mengikuti Perlombaan, atau sekedar Hobi dalam menulis.

Sejak kita berada di bangku sekolah, sebenarnya kita sudah ditanamkan kebiasaan untuk menulis. Mulai menyalin tulisan, mengembangkan tulisan yang ada, bahkan diminta untuk membuat tulisan yang baru. Kebiasaan-kebiasaan inilah yang sangat sayang tidak dijelaskan manfaatnya oleh guru-guru atau pengajar kita. Padahal kebiasaan itu membawa dampak yang sangat besar bagi kemampuan Individu untuk menyelesaikn sebuah tugas atau pekerjaan yang dilakukan.

1. Menyalin sebuah tulisan yang ada di Buku

Kebiasaan ini sebenarnya paling sering dilakukan oleh siswa-siswi kita dari pembelajaran yang ada di sekolah. Saya sangat sering menjumpai murid-murid ketika di sekolah dalam menjawab pertanyaan essai, mereka cenderung berusaha menjawab pertanyaan sesuai dengan yang ada di buku pelajarannya. Akhirnya bagi yang lupa dengan teks bacaan, mereka akhirnya tidak menjawab dengan alasan takut salah.

Kebiasaan ini sebenarnya bisa berdampak positif dan negatif jika tidak diberikan edukasi pemahamam yang baik.

Efek Positif yang dapat kita lihat dari kebiasaan ini adalah Mengurangi Pemberitaan Palsu (Hoax). Beberapa akhir ini kejadian berita Hoax sudah banyak terjadi. Keterserapan berita atau teks yang sebenarnya tidak dihafal dan dipahami dengan benar, sehingga berita atau teks yang disajikan tidak sesuai dengan sumbernya.

Beberapa efek negatif diantaranya adalah terjadinya pelaku Plagiarisme. Kebiasaan menyalin sebuah tulisan pada pembelajaran di sekolah tak seharusnya menjadi kebiasaan yang sangat sering.

Jika ini terjadi dampak negatifnya yaitu jika individu merasa kesulitan dalam menulis, mereka akan menyalinnya saja sebagai upaya menyelesaikan tugasnya. Contoh sederhananya kebiasaan Copy paste pada tugas kuliah, skripsi, atau bahkan melakukan Plagiat dalam menulis karya Ilmiah.

2. Mengembangkan Tulisan

Kebiasaan yang kedua ini bisa menjadi suatu kebiasaan yang lebih baik dibandingkan kebiasaan yang pertama. Kebiasaan ini dilakukan pada beberapa mapel yang biasanya menerapkan kegiatan Diskusi kelas, mempresentasikan materi, dan lainnya. Kreatifitas mengembangkan kalimat, kata demi kata menjadi fokus pembiasaan sehingg menjdi sebuah rangkaian tulisan yang lebih menarik dari tulisan sebelumnya.

Beberapa pekerjaan yang berdampak positif dari kebiasaan ini yaitu pada bidang Jurnalisme. Mereka bekerja dengan membuat pengembangan tulisan dari satu berita/tulisan yang sudah disedikan/terjadi. Bisa jadi efek negatif dari kebiasaan yang dilakukan ini hilangnya semangat berkreasi menulis jika tidak dirangsang oleh sebuah tulisan/berita yang ada.

3. Membuat Tulisan Baru

Kebiasaan yang ketiga ini menjadi sebuah tingkatan yang paling tinggi dalam pembiasaan untuk selalu membuat Tulisan yang baru. Kebiasaan ini akan selalu berkaitan erat dengan kebiasaan pada nomor 2, dan bisa juga berhubungan dengan kebiasaan pada nomor 1.

Membiasakan untuk membuat tulisan baru berdampak positif yang sangat besar bagi individu dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan pada masanya. Tuntutan untuk menciptakan sebuah tulisan baru sudah menjadi tuntutan profesionalitas seseorang dalam bekerja dan menjadi suatu identitas positif terhadap seseorang.

Bagi yang sering melakukan kebiasaan ini sudah tidak khawatir lagi. Kebiasaan ini akan menghilangkan sikap Plagiarisme, kebiasaan copy paste tugs atau laporan sudah tidak dilakukan lagi bahkan Sudah banyak sekali individu yang mendapatkan uang dari membuat Karya tulisannya.

Nah, dari ketiga kebiasaan sebenarnya memiliki dampak-dampak positif utamanya sebaga sebuah langkah-langkah seseorang dalam belajar.

Tidak mungkin seseorang memiliki kemampuan menulis yang hebat jika tidak melakukan kebiasaan menyalin tulisan dan mengembangkan tulisan. Semua kebiasaan itu wajib di lakukan namun dengan porsi yang berbeda beda. Berikanlah porsi yang cukup besar pada kebiasaan ketiga. Karena kemampuan kreativitas ini yang akan menjadi sebuah nilai positif seseorang kelak.

Semoga tulisan ini Bermanfaat!

Bangkalan, 3 Mei 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren pak.. Salam

04 May
Balas

Mantap juragan

04 May
Balas



search

New Post