ANGAN
(1)
pagi bening di bawah rerimbunan kamboja
ubin petak merah putih dibelah rerumputan eksotik
hamparan mega taman senyum pijak canda
salam tegur sapa penghormatan
nyanyian burung-burung merdu
tarian ikan hias selalu menyapa
(2)
kini taman sunyi taman rindu
tidak ada lagi senyum tawa canda
rerimbunan kamboja hambar tidak ada menyapa
ubin petak merah putih tanpa penjelajah
nyanyian burung sunyi penikmat
tarian ikan hias tidak cantik lagi
(3)
salam senyum sapa hanya di balik horison
latar alur entah di mana
rindu tertitip langit daring
hanya secangkir kopi pahit untuk bercermin
(4)
pergulatan batin selalu mendera
doa telah berpuja pada liniĀ
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Masya Allah indahnya puisi bapak. Sukses n sehat selalu ya pak, Salam.
Keren banget puisinya. Salam literasi, sukses selalu.
Makin mantap mas,,,,sokses selalu
Indah sekali puisi nya.. Sukses selalu pak
Terima kasih buk.... salam literasi
Top deh diksinya... Menyengat banget Nok.. salam sukses De War...
Waaah hebat bagus puisinya , salam literasi
Diksinya membawa imajinasi pembaca ke angan-angan Kereenn Pak